Miris! Bikin Video untuk Medsos, Influencer Ini Malah Diusir dari Restoran

Seorang influencer asal Malaysia dimaki dan diusir dari restoran karena merekam video tanpa izin. Aksi pengusiran ini pun terekam dengan jelas dan disaksikan banyak orang.

Dikabarkan World of Buzz (14/9) seorang influencer bernama Eira Aziera harus menelan kekecewaan sekaligus rasa malu setelah ia diusir dengan kasar oleh pemilik restoran. Akar masalahnya adalah karena pemilik restoran tidak senang Eira merekam video dan membuat konten media sosial di restoran ini.

Tampaknya yang dilakukan Eira ini cukup mengganggu sang pemilik restoran, dari jauh bahkan ia berteriak meminta Eira pergi dan tidak melakukan pengambilan gambar di restoran ini. Eira yang sedang duduk sambil berbicara ke arah smartphonenya pun dibuat terkejut dengan gertakan dari pemilik resto.

influencer diusir dari restoran Foto: world of buzz

Kejadian ini berawal saat Eira dan rekan-rekannya ingin makan di salah satu kedai. Ia sudah memesan beberapa menu makanan, sambil menunggu makanan tersaji, Eira terus berbicara karena ia memang menayangkan siaran langsung di media sosial Facebooknya. Eira juga berniat mereview rasa makanan di kedai tempatnya makan.

Tak disangka, ternyata suara Eira dianggap terlalu berisik sehingga mengganggu pengunjung kedai lain. Dari meja kasir, sang pemilik berteriak mengusir Eira dan rekan-rekannya.

"Di restoran ini, review produk dalam bentuk apapun tidak diperbolehkan. Setelah kamu makan, kamu harus pergi," ujar pemilik restoran.

Tak mau kalah, Eira juga membalas makian ibu pemilik kedai ini. "Jika saya tidak boleh melakukan siaran langsung di sini, saya sebaiknya pergi saja. Saya minta maaf ya, saya mau berbagi rezeki tapi tidak mau, oke saya pergi. Guys pertama kali saya kena maki di sini," beber Eira dalam bahasa Melayu.

Eira dan rekan-rekannya lantas pergi meninggalkan kedai ini dalam keadaan emosi. Ia juga tak jadi menyantap makanan di kedai ini dan memilih mendatangi tempat makan lain.

Kemarahan Eira berlanjut meskipun ia sudah berada di dalam mobil. Influencer yang juga pengusaha ini tak menyangka akan mendapat perlakuan buruk dari pemilik kedai padahal niatnya membantu mempromosikan kedai ini.

"Hotel bintang lima saja boleh saya buat live. Ini kedai makan biasa nggak boleh. Dia bilang saya berisik. Kalau tidak boleh bikin video live, bilang baik-baik jangan memaki," lanjut Eira.

Mengetahui restorannya viral, sang pemilik kemudian ikut angkat bicara. Menurut pemilik restoran, Eira sama sekali tak meminta izin untuk melakukan syuting.

"Mereka datang ke restoran kami tanpa pemberitahuan dan tiba-tiba mulai mempromosikan produknya. Nada suaranya juga sangat keras dan kami memiliki pelanggan lain juga saat itu," ujar pemilik restoran.

Bukan berniat tidak sopan kepada pelanggan, sang pemilik kedai berdalih melakukan pengusiran karena sudah standar kedai. "Saya memahami bahwa saat ini setiap orang dalam bisnis melakukan ulasan. Ibu saya mengatakan ada aturan di sini, pelanggan makan dan tidak berlama-lama di kedai," ujarnya.

Pemilik kedai mengaku tidak sedang mencari sensasi atau panjat sosial, mereka hanya menyayangkan aksi influencer yang merekam video tanpa izin. Selain itu Eira juga diketahui menjelek-jelekkan kedai makan ini.

influencer diusir dari restoran Foto: world of buzz

Video live di Facebook Eira ini menuai banyak perhatian, hingga saat ini bahkan sudah mendapat lebih dari 9 ribu komentar. Ada yang membela sang pemilik kedai, namun tak sedikit yang meminta Eira agar tidak membesar-besarkan masalah.

"Maafkan saja ka, tidak usah memperbesar masalah, kasihan pemilik kedai. Siapa tahu ibu pemilik itu sedang bad mood, setiap orang punya kesalahan," ujar netizen.

"Sabar Eira, Astaghfirullah. Tak apa-apa dimaki yang penting ka Eira tidak ada niat negatif," sahut netizen lainnya.