Roti jadul sudah ada sejak zaman dulu hingga sekarang roti ini tetap diburu penikmatnya. Ada roti bluder, roti keset hingga gambang.
Menilik sejarah roti, pastilah yang disebut roti-roti Eropa seperti baguette, sourdough, hingga ciabatta. Lantas bagaimana dengan di Indonesia? Roti rupanya mendapat pengaruh dari bangsa penjajah. Konon roti ada di sini sekitar tahun 1930, saat Belanda menduduki Indonesia.
Seiring waktu roti dikreasikan hingga muncul beberapa roti khas di Indonesia. Sebut saja roti sisir, roti keset, sampai roti gambang. Meski tampilan dan cita rasanya klasik, roti jadul ini tetap digemari hingga kini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada juga beberapa varian roti jadul yang diberi sentuhan kekinian sehingga bisa mengikuti perkembangan zaman. Apa saja roti jadul Indonesia yang masih tetap diminati hingga kini?
Berikut 5 roti jadul yang masih eksis sampai saat ini.
1. Roti bluder
![]() |
Roti bluder disebut-sebut sudah ada sejak zaman Belanda. Warnanya cokelat muda dengan permukaan atas lebih lebar ketimbang bawahnya. Biasanya bagian bawah roti bluder dibungkus cup kertas.
Roti ini terkenal dengan teksturnya yang empuk dan lembut saat dikunyah. Ini karena pemakaian banyak telur dan mentega dalam adonannya. Adapun varian manis yang populer ialah berisi cokelat, keju, dan kismis. Sampai sekarang roti bluder masih diproduksi banyak bakery.
Salah satunya di Warung Bluder yang ada di Bogor. Mereka mengemas roti jadul ini dengan lebih modern. Harga yang ditawarkan Rp 48.000 untuk satu kotak isi 6 buah. Roti ini bisa tahan sampai 5 hari di suhu ruang.
2. Roti sisir
![]() |
Roti sisir berbentuk lembaran panjang dengan permukaan kecokelatan. Lembaran roti ini mudah ditarik atau disobek. Ada yang khas dari tiap lembaran roti sisir.
Roti sudah diolesi margarin dan gula sehingga rasanya manis dan gurih. Banyak orang menyukai roti sisir sebagai menu sarapan hingga kudapan sore untuk disantap bersama secangkir kopi atau teh.
Layaknya roti bluder, roti sisir juga masih banyak dijual. Kemasannya praktis dan kekinian dengan per lembar roti dikemas satu per satu lalu ditaruh dalam kotak. Ada rasa nanas, tiramisu, butter meses, hingga classic butter yang bisa dicoba.
Baca Juga: Toko Roti Jadul Puluhan Tahun Ini Masih Jual Roti Hangat Tiap Hari
3. Roti keset
![]() |
Roti jadul lainnya adalah roti keset atau sering disebut roti sobek. Roti ini memiliki tekstur yang lembut, padat, dan mengenyangkan.
Bentuk rotinya persegi panjang dengan lembaran mudah disobek. Lalu ketika disobek terlihat ada isian di dalamnya. Yang populer ada srikaya, cokelat, dan keju. Roti keset sekarang juga banyak dijual online.
Salah satunya di Roti Keset Condet. Mereka menawarkan isian kekinian. Pada kategori "Sweet & Cheese" ada rasa Chocomaltine Cheese, Nutella Cheese, Ovomaltine, dan Skippy.
4. Roti srikaya
![]() |
Roti srikaya juga masih digemari hingga sekarang. Selai srikaya bukan diracik dari buah srikaya melainkan santan, gula, telur, dan daun pandan sebagai aromanya.
Ada banyak penjual roti srikaya ternama seperti Tet Fai, Asan, dan Ajung. Pada roti srikaya Tet Fai, namanya kian populer setelah direkomendasikan akun Instagram Dari Halte ke Halte. Di sini roti srikaya dibanderol Rp 3.500 per buah.
Rotinya bisa digoreng, dikukus, atau dipanggang. Sebelum diolesi selai srikaya juga ada olesan mentega sehingga ada cecapan rasa gurih.
5. Roti gambang
![]() |
Satu lagi roti jadul Indonesia yang masih punya banyak penggemar. Namanya roti gambang yang tampilannya berbeda dengan roti pada umumnya. Warna cokelatnya lebih gelap dengan aroma kayu manis yang enak.
Teksturnya juga lebih keras sehingga banyak orang biasanya menikmati roti gambang dengan dicelup dulu ke kopi atau teh hangat. Roti gambang juga sering diberi taburan wijen di atasnya.
Kini roti gambang tak hanya berbentuk memanjang, tapi ada juga yang berupa potongan lebih kecil. Salah satunya dijajakan Gambang Sari. Mereka menyediakan roti gambang varian chocochips, keju, dan original.
Baca Juga: Bangga! Roti Gambang Masuk Daftar 50 Roti Terbaik di Dunia
Simak Video "Hasil Uji BPOM Roti Aoka Aman, Tapi Roti Okko Ditarik dari Peredaran"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)