Jadi Pilot Sejak 1997, Pria Ini Sekarang Sibuk Jualan Mie Ayam

Jadi Pilot Sejak 1997, Pria Ini Sekarang Sibuk Jualan Mie Ayam

Devi Setya - detikFood
Kamis, 13 Agu 2020 09:00 WIB
pilot jualan mie ayam
Foto: instagram @navy_132/ kepten_kitchen
Jakarta -

Namanya Megah Putra Perkasa, pilot yang kini beralih profesi menjadi penjual mie ayam. Puluhan tahun jadi pilot, Megah kini sibuk di depan panci dan mangkuk mie ayam.

Pria yang akrab disapa Megah ini setiap pagi sibuk meracik mie ayam pesanan pelanggan. Ia bukan penjual mie ayam biasa, tubuh tegapnya biasa berada di balik kemudi pesawat terbang. Ya, Megah adalah seorang pilot yang kini tengah banting setir jadi penjual mie ayam.

Bukan tanpa alasan Megah meninggalkan profesi bergengsinya, Ia melakukan hal ini karena terdampak pandemi corona. Tak lagi menerbangkan pesawat komersial, iapun tak canggung memulai usaha sendiri, menjual mie ayam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga : Demi Bertahan Hidup, Pilot Ini Banting Setir Jualan Mie Ayam

Seperti apa kisah Megah? Berikut ini wawancara detikfood dengan pilot sekaligus penjual mie ayam ini.

ADVERTISEMENT

1. Berawal dari pandemi corona

pilot jualan mie ayampilot jualan mie ayam Foto: instagram @navy_132/ kepten_kitchen

Pandemi corona sukses membuat porak poranda banyak aspek. Banyak pekerja yang terpaksa dirumahkan karena adanya pembatasan aktivitas sosial. Tak terkecuali dengan profesi pilot.

Megah adalah pilot sebuah maskapai penerbangan yang terpaksa dirumahkan karena pandemi corona. Tak terbang, sama saja tak ada pemasukan buat Megah. Ia lantas memutar otak untuk tetap bisa membuat ekonomi di rumahnya tetap berputar.

"Dampak pandemi ini buat saya ya sangat besar, selain kemarin saya sempat 2 bulan lebih tidak terbang (dimulai sejak lockdown pertama akhir April) sehingga tidak ada uang jam terbang otomatis pemasukan keluarga juga berkurang. Ditambah kesulitan perusahaan yang sedang menghadapi krisis ini sehingga gaji juga sangat sangat dikurangi, sehingga saya butuh pemasukan lain untuk menutupi kekurangan," beber Megah kepada detikFood (12/8).


Hide Ads