Kampung Mrican di Yogyakarta punya warga yang kreatif menyulap saluran irigasi jadi kolam ikan. Warga panen ikan tiap hari.
Sebelum berubah menjadi kolam penangkaran ikan, saluran irigasi yang melintas di Kampung Mrican ini dipenuhi sampah dan limbah rumah tangga. Padahal aliran airnya menuju sawah-sawah warga yang menanam padi.
Miris melihat aliran air di kampungnya, dua pemuda karang taruna yakni Suradianto dan Andi bergerak mengubah saluran irigasi ini agar jadi lebih bermanfaat. Andi dan Suradianto mengajak warga untuk membersihkan aliran irigasi ini agar tak dipenuhi sampah. Berkat kerja sama warga, akhirnya Kampung Mrican kini punya aliran irigasi yang bersih dipenuhi ikan nila.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lewat tayangan youtube channel CapCapung (28/7) video menunjukkan betapa menariknya kolam ikan yang sebenarnya berada di aliran irigasi.
![]() |
Baca juga : Modal Ember Bisa Budidaya Ikan dan Sayuran Sekaligus
"Awalnya karena penuh sampah, padahal air ini mengalir ke sawah. Kita mau airnya bersih. Januari 2019 terjun lapangan bersihkan lumpur limbah dengan kerja bakti warga," ujar Andi.
Awalnya, area yang dibersihkan untuk disiapkan menjadi kolam ikan hanya sepanjang 50 meter. Namun karena warga sangat antusias, alhasil kini sudah ada kurang lebih 800 meter aliran irigasi yang beralih fungsi menjadi kolam ikan nila.
Bagian ujung aliran diberi jaring agar ikan tetap berkumpul di area kolam dan tidak lepas. Berawal dari puluhan bibit ikan nila, kini jumlahnya sudah sangat banyak bahkan mencapai ribuan ekor ikan nila.
Saat ukurannya sudah besar, ikan akan dipanen oleh warga untuk kemudian dijual. Hasil penjualan ikan ini dibagikan pada warga untuk membantu perekonomian. Terbukti, sejak adanya kolam ikan ini ekonomi warga sekitar semakin meningkat karena ada penghasilan tambahan.
Karena saluran irigasi ini sudah bersih, alhasil kampung Mrican kini menjadi salah satu desa wisata di Yogyakarta. Banyak warga yang datang ke lokasi ini untuk sekedar melihat ikan, memberi makan ikan bahkan untuk sekedar jalan sore sambil jajan. Di pinggir saluran irigasi ini memang banyak penjual jajanan yang tak lain adalah warga sekitar.
![]() |
Baca juga : Polisi di Sulsel Budidaya Ikan Lele dan Hidroponi Untuk Stok Pangan
Kedepannya, saluran irigasi yang akan jadi kolam budidaya ikan ini akan diperpanjang hingga 1 kilometer. Semakin luas area kolam maka semakin banyak ikan yang bisa dibudidaya.
Apalagi, lingkungan jadi lebih sehat karena air terbebas dari limbah sampah rumah tangga. Ikan yang dibudidaya di aliran air mengalir ini juga lebih cepat tumbuh besar dan warga bisa panen ikan lebih cepat.
Video inspiratif ini sudah dilihat lebih dari 900 ribu kali. Netizen juga banyak memberi apresiasi pada warga yang kini kampungnya jadi lebih bersih. Netizen juga berharap semoga semakin banyak aliran irigasi atau selokan yang disulap jadi kolam budidaya ikan.
"Wah, sangat menginspirasi. Ini baik untuk menjadi dorongan bagi tempat lain yang didukung oleh irigasi air yang lancar. Terutama wilayah dekat bukit dan gunung," kata netizen.
"Andaikan lebih banyak orang sadar , saya salut sama mereka yang menjaga lingkungan teruskan dan semangat," sahut netizen lain.
Bukan hanya di Kampung Mrican, budidaya ikan di saluran irigasi dan selokan juga sudah mulai diterapkan di banyak daerah. Apalagi selama Pandemi Corona, banyak warga yang memilih untuk beternak ikan di saluran air yang ada di depan rumahnya.
(dvs/odi)