5 Fakta Seputar 'Dead Man's Fingers', Jamur yang Persis Jari-jari Mayat

5 Fakta Seputar 'Dead Man's Fingers', Jamur yang Persis Jari-jari Mayat

Sonia Basoni - detikFood
Minggu, 12 Jul 2020 15:30 WIB
Jamur Dead Mans Fingers
Foto: Xylaria/Boredpanda

2. Bikin Geger Media Sosial

Jamur Dead Man's FingersJamur Dead Man's Fingers Foto: Xylaria/Boredpanda

Karena bentuknya yang aneh dan menyeramkan, kemunculan Dead Man's Fingers ini bikin geger media sosial. Saat foto-foto jamur yang diunggah Regan Daniels menyebar di internet, banyak yang menyangka bahwa yang di foto Regan adalah jari kaki manusia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Semenjak foto jamur ini viral, banyak netizen lain yang membagikan penemuan serupa. Hasilnya media sosial seperti Facebook dan Twitter dipenuhi dengan foto jamur jari mayat yang tampak menyeramkan ini.

Bentuknya cukup beragam, ada yang mirip seperti jari tangan manusia yang pucat. Ada juga yang mirip seperti jari kaki manusia berwarna hitam yang membusuk.

ADVERTISEMENT

3. Berusia 223 Tahun

Jamur Dead Man's FingersJamur Dead Man's Fingers Foto: Xylaria/Boredpanda

Meski tidak sepopuler jamur lainnya, tapi Dead Man's Fingers sebenarnya sudah berusia 223 tahun. Jamur ini pertama kali ditemukan pada tahun 1797 oleh Christiaan Hendrik Persoon. Setelah itu banyak jamur bentuk aneh lainnya yang bermunculan.

Kemudian di tahun 1824, nama latin dari jamur ini berubah menjadi Xylaria polymorpha yang dikenal hingga sekarang. Uniknya jamur ini ditangani oleh banyak mikologi atau ahli jamur yang meneliti.

Selain di Eropa dan Amerika Utara, jamur ini juga ditemukan di beberapa wilayah di Asia Tenggara. Ukuran jamur ini cukup bervariasi dengan rata-rata tinggi mencapai 3-8 cm.

4. Tidak Umum Dimakan

Jamur Dead Man's FingersJamur Dead Man's Fingers Foto: Xylaria/Boredpanda

Tidak seperti jamur kuping atau shiitake, jamur Dead Man's Fingers tidak umum untuk dimakan. Menurut chef bernama Alan Bergo, sebagai pemburu jamur mengatakan bahwa jamur ini tidak aman untuk dikonsumsi sebagai makanan.

"Saya pernah beberapa kali makan jamur Xylaria dan tidak ada efek sampingnya. Rasanya juga enak. Tapi menurut beberapa penelitian yang ada ternyata jamur ini mengandung amatoxin dan phallotoxin, yaitu komponen mematikan dalam spesies jamur beracun di dunia," jelasnya.

Alan menjelaskan meski rasanya enak dan ia tidak sakit setelah memakan jamur ini. Ia tetap tidak menyarankan konsumsi jamur ini. Menurutnya ada banyak jamur di dunia yang memiliki rasa enak, tapi kita juga perlu berhati-hati.

5. Tekstur yang Keras

Jamur Dead Man's FingersJamur Dead Man's Fingers Foto: Xylaria/Boredpanda

Beberapa orang pernah mencoba memakan Dead Man's Fingers. Menurut mereka teksturnya sangat keras mirip seperti kayu. Namun banyak juga yang suka karena rasanya segar dan rasa jamurnya terasa kuat.

"Saya pernah mencoba makan jamur ini. Rasanya ternyata umami dan sedikit creamy seperti rasa mentega, meski diujungnya sedikit pahit," komen salah satu netizen.

"Meski tidak umum untuk dimakan, tapi saya memang sering makan jamur mentah. Memang penting untuk tahu mana jamur yang aman dan tidak, tapi menurut saya anak kecil dan orang tua jangan makan jamur mentah. Karena sistem pencernaan mereka lebih lemah," saran netizen lainnya.

Baca Juga: Jamur Enoki Berbahaya Karena Bakteri Listeria, Ini Faktanya



Simak Video "Video Ayam Goreng Widuran Pakai Minyak Babi, Walkot Solo Tutup Sementara Resto"
[Gambas:Video 20detik]

(sob/odi)

Hide Ads