5 Fasilitas Restoran yang Minim Sentuhan Bagi Pengunjung

5 Fasilitas Restoran yang Minim Sentuhan Bagi Pengunjung

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Jumat, 19 Jun 2020 15:30 WIB
Cara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi Pengunjung
Foto: Getty Images/iStockphoto/gerenme
Jakarta -

Restoran harus menyesuaikan operasional mereka pascapandemi COVID-19. Salah satu hal utama, menghadirkan pengalaman minim sentuhan bagi pengunjung.

Pandemi COVID-19 membuat banyak hal berubah hingga akhirnya muncul istilah new normal atau kenormalan baru. Kini semua bisa kembali beroperasi atau berjalan dengan semestinya, namun dengan mengikuti serangkaian protokol guna mencegah penyebaran virus Corona.

Industri kuliner, khususnya restoran, harus menyiapkan berbagai hal untuk bisa menyambut pengunjung kembali bersantap di tempat. Protokol minim sentuhan perlu diterapkan untuk menjaga keselamatan pengunjung dan pegawai restoran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Binwise (18/6) merangkum hal-hal apa saja yang perlu dilakukan pengelola restoran untuk menghadirkan pengalaman minim sentuhan. Mulai dari soal reservasi tempat sampai mekanisme pembayaran pesanan.

1. Reservasi

ADVERTISEMENT
Cara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi PengunjungCara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi Pengunjung Foto: Getty Images/iStockphoto/gerenme

Reservasi adalah hal penting sebelum bersantap di restoran. Pihak restoran kini sebaiknya menggunakan aplikasi atau fitur yang memungkinkan pengunjung bisa reservasi online.

Namun untuk meminimalisir pengunjung tak datang nantinya, pihak restoran perlu berstrategi. Caranya dengan mengonfirmasi kembali ketika waktu reservasi mereka segera tiba. Hal ini untuk mengingatkan mereka dengan reservasi yang sudah dibuat. Pihak restoranpun bisa dapat kepastian.

Untuk reservasi secara fisik, pastikan pihak restoran memiliki tempat yang berjarak sehingga pengunjung tidak berkerumun. Kalaupun ada bangku untuk menunggu, bisa diberi jarak supaya tidak terlalu dekat satu sama lain.

Baca Juga: 5 Protokol Minim Sentuhan di Restoran, Pindai Menu sampai Robot Pelayan

2. Buku menu

Cara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi PengunjungCara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi Pengunjung Foto: Getty Images/iStockphoto/gerenme

Pihak restoran sebaiknya tak lagi menggunakan buku menu fisik. Permukaannya bisa dihinggapi bakteri, kuman, atau virus yang mungkin menyebar dengan cepat. Gunakan menu digital seperti kode barcode yang bisa dipindai pengunjung.

Hal ini adalah cara paling mudah untuk mengurangi sentuhan di restoran. Pengoperasiannya juga mudah bagi pengunjung karena mereka hanya tinggal memanfaatkan ponsel masing-masing.

Lalu untuk kode barcode ini bisa dipajang di beberapa spot sekaligus. Bukan hanya di meja, tapi juga di jendela, bar, dekat meja kasir, dan lainnya. Dari sisi biaya juga pihak restoran tak perlu mengeluarkan uang untuk mencetak buku menu.

3. Pesan menu

Cara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi PengunjungCara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi Pengunjung Foto: Getty Images/iStockphoto/gerenme

Dalam memesan menu, protokol minim sentuhan biasanya sulit dihindari bagi pegawai. Pasalnya mereka harus mengonfirmasi pesanan pengunjung dengan menyentuh komputer atau tablet yang terhubung pada sistem restoran.

Hal ini masih mungkin terjadi meski restoran sudah mengoperasikan sistem pindai menu. Solusinya, kode barcode untuk melihat pilihan menu itu ditambah dengan fitur yang membuat pengunjung juga bisa menu langsung dari ponsel mereka.

Selain minim sentuhan, cara ini juga lebih interaktif. Pengunjung bisa melihat-lihat dengan seksama pilihan menu yang ada dan tinggal mencentang saja jika mereka ingin memesannya. Biasanya fitur ini juga menampilkan langsung harga menu tersebut.

4. Toilet

Cara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi PengunjungCara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi Pengunjung Foto: Getty Images/iStockphoto/gerenme

Toilet di restoran juga perlu diperhatikan, apalagi survei mengungkap 78 persen pengunjung menjadikan kebersihan toilet sebagai indikator mengenai seberapa bersih dapur restoran tersebut.

Toilet di restoran sebaiknya menerapkan sistem minim sentuhan. Ketika membuka pintu, misalnya, bisa gunakan handle kaki sehingga pengunjung tak perlu lagi pakai tangan. Begitupun dengan kloset yang sebaiknya sudah tidak harus dipegang lagi tuasnya.

Sayangnya untuk hadirkan protokol minim sentuhan di toilet tidaklah murah. Alat-alat otomatis dengan sensor seperti kloset, hand dryer, atau kran air terbilang mahal. Restoran perlu menganggarkan dana lebih untuk hal ini.

5. Pembayaran

Cara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi PengunjungCara Restoran Hadirkan Pengalaman Minim Sentuhan Bagi Pengunjung Foto: Getty Images/iStockphoto/gerenme

Hal terakhir dari protokol minim sentuhan di restoran adalah mekanisme pembayaran. Pasalnya ketika membayar ada risiko penularan bakteri, kuman, dan virus yang tinggi. Apalagi jika masih menggunakan uang tunai.

Usai pandemi ini, restoran sebaiknya punya fitur pembayaran online. Yang utama adalah teknologi pindai (scan). Lalu untuk kartu, debit maupun kredit, sebaiknya dilengkapi teknologi NFC sehingga pengunjung hanya perlu mendekatkan kartu mereka ke sensor. Lalu pembayaranpun bisa langsung diproses.

Penting diperhatikan bahwa teknologi minim sentuhan adalah masa depan. Akan semakin banyak industri yang menerapkan konsep ini. Semua bertujuan untuk menghentikan atau memperlambat penyebaran penyakit menular. Teknologi inipun menawarkan kepraktisan yang membuat segala sesuatunya lebih mudah.

Baca Juga: Sambut New Normal, Ada Wadah Pizza Khusus yang Minim Sentuhan

Halaman 2 dari 3


Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(adr/odi)

Hide Ads