Di Amerika Serikat juga ada pasar tradisional yang suasannya mirip seperti pasar di Indonesia. Produk yang dijual juga banyak yang sama dengan produk Indonesia, seru!
Pemilik channel youtube
Martin Arek Vlog mengajak netizen melihat suasana pasar di Amerika. Pasar tradisional ini tampak sederhana, sekilas mirip pasar di Indonesia. Berbagai produk dijual di pasar ini mulai dari sayuran, buah hingga peralatan dapur.
Video berdurasi 15 menit ini memperlihatkan berbagai buah yang dijua, ada mangga, semangka, pepaya, apel dan banyak ragam buah lainnya. Martin juga mengajak melihat kios penjual cabai yang menghadirkan beragam jenis cabai, termasuk cabai harbanero yang pedasnya menyengat.
![]() |
Baca juga : Mengintip Isi Pasar Makanan di Kongo, Negara Termiskin di Dunia
Sebagai orang Surabaya, Martin mengatakan kalau pasar ini mirip pasar Keputran. Di Amerika ini, pasar tradisional banyak dihampiri pembeli dari Amerika Latin seperti Meksiko, Honduras dan Guatemala.
Uniknya, di pasar ini banyak menjual kaktus dan buahnya. Menurut Martin, buah kaktus punya rasa yang enak. Mirip jambu biji, ia pun membeli banyak buah kaktus untuk disantapnya di rumah. Tak hanya kaktus, Martin juga membeli buah mangga.
Bukan hanya buah dan sayuran, Martin juga menunjukkan kedai yang menjual berbagai perlengkapan dapur. Ada cobek, wajan, panci hingga keramik wadah saji.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sama seperti di Indonesia, pasar ini juga hanya menerima pembayaran dengan uang tunai. "Hanya cash ya, tidak bisa bayar pakai kartu," ujar Martin.
Pasar ini buka setiap hari, harga komoditas yang lebih murah menjadikan banyak orang memilih belanja di pasar ini ketimbang supermarket. Bahan makanan gang ditawarkan juga lumayan lengkap dan segar.
Baca juga : Penjual Sayuran di Afrika Ini Jago Bahasa Indonesia dan Jawa
"Ya Allah singkong juga ada yaaa, bersih singkongnya. Daun seledri juga ada, wow cabe rawitnya subur. Ada goreng-gorengan seperti oleh-oleh khas Bandung juga," kata netizen.
"Bener kaya di Indonesia cuma lebih tertata dan rapi. Dan saya baru tau kalau kaktus bisa dimakan, kayak apa ya rasanya?" sahut netizen lain.
(dvs/odi)