Bakery Ini Diprotes Pelanggan Lantaran Kuenya Tak Sesuai Ekspektasi

Sebuah bakery di Singapura banyak mendapatkan protes karena kue yang dikirim untuk pelanggan tak sesuai ekspektasi dan gambar. Begini rupanya!

Warga Singapura banyak yang memperingati Hari Ibu pada 10 Mei 2020. Mereka lantas membeli kue untuk merayakannya bersama sang ibu. Salah satu bakery yang dipilih bernama Gin Thye.

Dilihat dari gambar yang ada, Gin Thye memiliki kualitas kue yang baik dari segi penampilannya. Namun ternyata hal tersebut tak sesuai dengan ekspektasi yang ada. Hal itu pun membuat banyak pelanggannya kecewa.

Bakery diprotes karena kue tak sesuai ekspektasi Foto: Gin Thye Facebook Page

Dilansir dari Mothership (13/5), banyak pelanggan meninggalkan pesan di kolom Facebook Page milik Gin Thye. Mereka juga menggunggah gambar kue yang terlihat tak layak makan dengan bentuk yang mengecewakan.

Baca Juga: Viral! Toko Kue di Depok Ini Tolak Tulis 'Happy Birthday' pada Kue

Seperti pelanggan bernama Sann Teng yang memesan kue cantik dengan dominasi krim berwarna merah muda dan putih. Ia memesannya melalui akun Shopee milik Gin Thye seminggu sebelum Hari Ibu tiba. Namun ia sangat kecewa saat kue yang ia pesan tiba, karena bentuknya tak lagi cantik seperti yang ada di foto.

Bakery diprotes karena kue tak sesuai ekspektasi Foto: Gin Thye Facebook Page

Pelanggan bernama Eileen Teo juga mengungkapkan rasa kecewanya. Ia memesan fruit cake dengan topping buah-buahan segar seperti anggur, kiwi, stroberi dan peach. Namun saat sampai kue tersebut tak lagi bisa dimakan dengan keadaan buah yang membusuk, bahkan anggur hijaunya sudah berubah warna menjadi kecokelatan.

Jill Cheong juga bernasib sama dengan pelanggan lainnya. Ia memesan Flower Cake untuk ibunya, dari gambar yang ada kue tersebut tampil cantik dengan hiasan terbuat dari fondan, macaron, serta ada bunga dengan lampu cantik di atasnya.

Bakery diprotes karena kue tak sesuai ekspektasi Foto: Gin Thye Facebook Page

Namun yang ia dapati malah sebaliknya, kue tersebut datang dengan rupa yang tak sesuai gambar. Tidak dihias menggunakan fondan, tidak ada macaron, bahkan hiasan bunga serta lampu juga jauh berbeda. Padahal kue tersebut ia beli dengan harga S$ 50 atau setara dengan Rp 523.032.

Pihak dari Gin Thye tak ada yang menanggapi satu pun soal protes dari para pelanggannya tersebut. Padahal pelanggan tersebut sudah meninggalkan komentar di akun Facebook mereka dan di akun Shopee Gin Thye.

Baca Juga: 5 Bakery Ini Masih Menjual Kue dan Roti Eropa yang Klasik Enak

Antre Panjang Demi Mencicipi Cold Milk Bun yang Viral

Antre Panjang Demi Mencicipi Cold Milk Bun yang Viral