Restoran yang menyajikan hidangan ala Meksiko ini memang dikenal sebagai tempat makan yang rutin menggelar agenda dansa. Restoran yang sudah beroperasi selama 40 tahun ini juga terkenal dengan menu Meksiko yang enak.
Kabar soal kegiatan dansa yang dilakukan di restoran ini membuat masyarakat menyorot Amigos. Banyak pihak terkait bahkan sudah melakukan sidak demi keamanan bersama.
Seperti apa sebenarnya Amigos Bar & Cantina dan isu yang berkembang seputar virus corona?
1. Jadi lokasi dansa pasien virus corona
Foto: instagram @amigosjakarta
|
1. Jadi lokasi dansa pasien virus corona
Sebelum merasakan tak enak badan, pasien virus corona mengaku habis melakukan dansa dengan warga negara Jepang. Kegiatan dansa ini dilakukan di area restoran Amigos Bar & Cantina.
Pasien corona yang berusia 31 tahun ini merupakan guru dansa dan mengaku berdansa dengan WN Jepang pada 14 Februari 2020 di Amigos Bar & Cantina. Kegiatan dansa ini memang digelar oleh pihak restoran.
Interaksi antara pasien corona dan WN Jepang inilah yang disebut-sebut sebagai awal penularan virus corona. Setelah isu ini, Amigos Bar & Cantina menjadi perbincangan hangat.
Baca juga : Virus Corona Pengaruhi Pasokan Bahan Minuman Soda Global
2. Rutin membuka kegiatan dansa
Foto: instagram @amigosjakarta
|
2. Rutin membuka kegiatan dansa
Restoran yang sudah beroperasi sejak 40 tahun ini memang memiliki kegiatan rutin untuk dansa. Kegiatan dansa ini bahkan diakui sudah digelar sejak 10 tahun belakangan dan digelar setiap Jumat malam.
Kegiatan dansa di restoran berkonsep Meksiko ini merupakan salah satu kegiatan komunitas. Kelas dansa ini terbuka untuk umum dan bisa diikuti orang dari berbagai kalangan.
Sebenarnya kegiatan dansa ini masih termasuk bagian dari konsep restoran. Masyarakat Meksiko memiliki budaya dansa dan bahkan dikenal sebagai negara salsa. Kegiatan dansa ini bahkan jadi salah satu daya tarik yang membuat banyak pengunjung menyambagi restoran.
3. Menghadirkan suasana Meksiko
Foto: instagram @amigosjakarta
|
3. Menghadirkan suasana Meksiko
Restoran yang berdiri sejak 1979 ini memiliki konsep bangunan dengan desain interior khas Meksiko. Memasuki area dalam Amigos Bar & Cantina, Anda bisa melihat ornamen hiasan mulai dari roda kayu, kaktus dan pakaian tradisional Meksiko yang sengaja jadi pajangan.
Sebelum dikenal sebagai Amigos Bar & Cantina, restoran ini lebih dulu populer sebagai The Green Pub. Semenjak tahun 1980 barulah berganti nama menjadi Amigos Bar & Cantina. Amigos sendiri merupakan singkatan dari Ajang Makan Minum Gosip.
Pemiliknya bernama Elsie Grace Leilani Mullers. Wanita kelahiran Indonesia ini dikenal sebagai pengusaha. Ia pernah belajar dan bekerja di berbagai negara mulai dari Amerika, China hingga Switzerland.
4. Menyajikan makanan Meksiko
Foto: instagram @amigosjakarta
|
4. Menyajikan makanan Meksiko
Amigos Bar & Cantina menghadirkan menu khas Meksiko yang beragam. Ada banyak pilihan makanan yang hadir di restoran ini mulai dari camilan, makanan berat hingga aneka minuman khas Meksiko.
Hidangan seperti taco salad, chicken tortilla soup, Amigos bean soup, quesadilla, hingga steak dengan cabai jalapeno jadi menu andalan di restoran ini. Sementara untuk minumannya ada aneka mocktail dan cocktail segar racikan para bartender.
Selain menyediakan menu personal, Amigos Bar & Cantina juga menyediakan menu porsi besar yang bisa disantap secara sharing. Cita rasa hidangan Meksiko semakin komplit dengan tambahan sambal salsa dan guacamole.
Baca juga : Virus Corona Merebak, 5 Rempah Tradisional Ini Bisa Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
5. Tidak ada karyawan yang terpapar corona
Foto: instagram @amigosjakarta
|
5. Tidak ada karyawan yang terpapar corona
Sejak heboh kabar pasien corona terpapar virus setelah dansa di Amigos, pihak restoran kemudian melakukan tes kesehatan. Seluruh karyawan dan staff restoran melewati serangkaian tes.
Pihak restoran juga menegaskan kalau Amigos Bar & Cantina selalu menjaga kebersihan area restoran. Lewat unggahan instagram resminya @amigosjakarta, pihak manajemen akan melakukan general cleaning selama beberapa pekan ke depan.
Amigos bahkan melakukan kerjasama dengan Kementerian Kesehatan dan Pemerintah setempat untuk mengambil tindakan preventif untuk langkah selanjutnya.
Halaman 2 dari 6