Trenggiling diduga jadi host perantara virus corona. Hewan mamalia bersisik ini memang diburu daging dan sisiknya untuk disantap di China.
Fakta-fakta seputar virus corona masih terus digali. Salah satunya soal asal muasal virus mematikan ini. Pada awal kemunculannya, virus corona dikaitkan erat dengan kelelawar. Konsumsi sup kelelawar disebut sebagai pemicunya.
Ada juga yang mengaitkan virus corona dengan ular karena hewan berbisa ini adalah pemangsa kelelawar. Baik ular dan kelelawar sama-sama menjadi olahan populer di China. Daging hewan ekstrem ini dijual bebas di Pasar Seafood Huanan Wuhan, lokasi awal munculnya virus corona.
Setelah ular dan kelelawar, kini trenggiling disebut-sebut sebagai penyebar virus corona. Peneliti di Universitas Pertanian China Selatan menyebut trenggiling 'host perantara potensial' virus corona. Mamalia bersisik ini juga jamak dikonsumsi di China.
Berikut fakta-fakta soal trenggiling yang disebut sebagai penyebar virus corona. Mulai dari jenisnya, klaim peneliti soal trenggiling dan virus corona, hingga olahannya yang populer.
Diduga Jadi Penyebar Virus Corona, Trenggiling Populer Dibuat Sup
Senin, 10 Feb 2020 15:30 WIB
Halaman ke 1 dari 6
1.
Diduga Jadi Penyebar Virus Corona, Trenggiling Populer Dibuat Sup

Jakarta -