Food & Wine (1/8) melaporkan, McD diusulkan akan dibangun di sebelah situs kuno berusia 1.800 tahun, Baths of Caracalla, Roma. Namun rencana ini ditolak sebab pemandian ini termasuk tempat bersejarah karena berasal dari abad ke-3 dan berada di dekat pusat kota.
McD mungkin sengaja ingin membuka gerai dekat area tersebut karena target marketing mereka. Namun Kementerian Budaya Italia mempertimbangkannya, sebab McD akan mengambil area seluas 8.600 kaki persegi atau sekitar 2.621 meter. Kehadiran McD dikhawatirkan akan mengganggu dan mengubah bangunan yang seharusnya memenuhi aturan ketat menjadi sangat ramai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Baca Juga: Bahaya Bagi Kesehatan, Restoran di India Dilarang Pakai Minyak Goreng Bekas
"Saya sudah menyatakan untuk menentang restoran cepat saji itu berada di daerah Caracalla Terme. Saya beritahu juga bahwa kementerian budaya sudah mencabut izinnya," tulis Menteri Kebudayaan Alberto Bonisoli di Facebook.
Walikota Roma, Virginia Raggi juga ikut menyetujui keputusan itu di Twitter, "Kami maju bersama Menteri Kebudayaan untuk menghentikan pembangunan restoran cepat saji di area Baths of Caracalla. Keajaiban Roma harus dilindungi," tulisnya.
![]() |
Menurut beberapa sumber, Roma telah berjuang untuk meningkatkan banyaknya pengunjung dalam beberapa tahun terakhir. Sehingga kota ini memperkenalkan undang-undang baru yang dibuat untuk meningkatkan rasa hormat terhadap kota kuno ini.
Padahal, tanpa harus membangun gerai McD baru disana, Roma sudah memiliki 40 restoran McDonald's. Bahkan sudah ada gerai McD yang dekat sekali dengan Baths of Caracalla.
Baca Juga: Ditemukan Bakteri Kotoran Manusia Pada Layar Sentuh Pesanan di McD Inggris
(adr/odi)