.webp)
Selama empat hari sejak hari Kamis kemarin, Singapura mengadakan festival makanan yang bertajuk Malaysia Fest 2019 di gedung Expo Hall 6. Biasanya dalam festival tahunan tersebut, pihak penyelenggara selalu menawarkan ribuan durian sebagai buah yang paling sering dicari pengunjung.
Namun, kini Pemerintah Singapura telah melarang keras penjualan durian di festival itu. Alasan dilarangnya menjual durian adalah karena buah yang dinobatkan sebagai rajanya buah itu memiliki aroma yang menyengat dan dikhawatirkan bisa mengganggu.
 Foto: iStock |
Padahal pihak Otoritas Pemasaran yang dikenal dengan nama Federal Agricultural Marketing Authority (FAMA) telah berencana untuk mendatangkan durian jenis Musang King dari Bukit Gantang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menangani persoalan tersebut, FAMA mengganti pasokan buah durian dengan sayuran petai atau lebih sering dikenal dengan sebutan 'pete'.
Tak tanggung-tanggung, petai yang semula dipasok hanya sekitar 4.000 papan kini ditambah lagi menjadi 10.000 papan, lapor Malaymail (27/7). Itu lantaran tanggapan yang luar biasa dari masyarakat Singapura.
 Foto: iStock |
Petai-petai yang ditawarkan dalam festival itu dijual dengan dengan harga 6 Ringgit Malaysia atau setara dengan Rp.20.000. Dengan harga yang ditawarkan bisa mendapatkan petai sebanyak 5 papan.
Meskipun begitu, ada juga sebagian pengunjung yang merasa kecewa karena tidak bisa menemukan buah durian. Hal itu dibuktikan dari pertanyaan-pertanyaan pengunjung yang menanyakan keberadaan durian kepada stan-stan di sana.
Di Festival yang buka sejak pukul 10 pagi hingga 10 malam itu memiliki stan sebanyak 233 yang menjual petai. Dari banyaknya stan-stan petai, pihak penyelenggara menargetkan pengunjung yang datang sebanyak 90.000 orang.
Baca Juga : Simpan Petai dengan Cara Ini Agar Tetap Segar dan Renyah
(raf/odi)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN