Pencurian itu terjadi di Tokyo Fish Market yang terletak di wilayah San Pablo. Berdasarkan keterangan sang pemilik, para pencuri memasukkan daging wagyu premium yang ada ke dalam tas nya.
![]() |
Dilansir NextShark (27/5), gerombolan pencuri membawa kabur sepotong daging wagyu A5 ukuran sedang dengan harga sekitar $300 (Rp 4,2 juta). Kabarnya daging wagyu itu merupakan wagyu dengan grade tertinggi yang tidak mudah didapat.
Rekaman pencurian yang terjadi di sana tersebar di media sosial. Lewat unggahan video berduradi 17 detik yang diunggah akun @LuzPenaABC7, para pencuri bertindak layaknya pembeli biasa.
Baca juga: Menyajikan Wagyu Beef yang Lezat |
![]() |
Seorang wanita yang membawa keranjang belanja terlihat memasukkan wagyu yang ada ke dalam tasnya. Di hadapannya berdiri seorang pria yang sama-sama mengenakan topi hitam. Dari gerak geriknya, pria ini bertugas mengawasi situasi supermarket saat sang wanita menjalankan aksinya.
Para karyawan supermarket sebenarnya sempat curiga dengan dua orang pengutil ini. Hanya saja keduanya menepis kecurigaan para pekerja dengan memilih keluar dari supermarket.
![]() |
Dari kamera pengawas yang di pasang pihak supermarket, saat keduanya berlari keluar, sang wanita memberikan tas isi wagyu ke rekan lainnya.
Meski begitu, pihak pelayan supermarket menyebut kalau para pencuri tidak bisa menikmati wagyu curiannya dengan baik. Sebab mereka tidak memasukkan es ke dalam kantung wagyu agar kesegaran wagyu tetap terjaga.
"Maksud saya, jika mereka tidak membawa es, mungkin itu (daging) akan meleleh saat mereka membawanya kabur," jelas salah satu pekerja Tokyo Fish Market.
Sang pemilik toko akhirnya melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. Menurutnya, sudah ada beberapa pencuri yang ingin membawa kabur wagyu di sana namun berakhir dengan kegagalan.
![]() |
Sebab daging wagyu yang dijual di sana berukuran cukup besar. Begitu ada pembeli yang mencurigakan, pihaknya dapat langsung menyadarinya.
Banyaknya pencuri yang menginginkan wagyu A5 membuat sang pemilik supermarket menetapkan kebijakan baru. Pihaknya memaksa pelanggan untuk membayar daging lebih dulu sebelum mengambilnya.
Guy Crims, mitra pengecer wagyu A5 di San Francisco mengatakan bahwa jenis wagyu yang dibawa kabur pencuri sama seperti anggur berkualitas yang harganya sekitar $90 per pon.
"Alasan mengapa (wagyu) ini begitu mahal ialah karena diimpor dari Jepang. Daging itu diterbangkan ke Amerika Serikat dan jumlah produksinya sangat rendah. Jenis Wagyu khusus ini hanya berasal dari 100 hewan yang dijual untuk diekspor setiap tahunnya," ungkap pria yang dijuluki "The Butcher Shop" itu.