Kulit ayam goreng yang memiliki tekstur renyah dan gurih, memang jadi bagian yang favorit bagi sebagian penggemar daging ayam. Sejak dulu tanggapan tentang kulit ayam yang tak terlalu sehat, ternyata tidak sepenuhnya benar.
Baca Juga: Nasi Garuk: Renyah Gurih Kulit Ayam Goreng Tepung di 'Nasi Garuk Tanggal Muda'
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Baik untuk Jantung
![]() |
Selain itu lemak tak jenuh juga bisa membantu menurunkan kadar tekanan darah, termasuk menurunkan kadar kolestrol, sambil mengatur hormon tubuh.
2. Kandungan Kalorinya Tak Terlalu Tinggi
Kulit ayam identik memiliki kalori tinggi karena dianggap berlemak. Padahal setelah diteliti lebih lanjut, ternyata kandungannya tak setinggi yang dikira. Dari 340 gram ayam dengan kulit, hanya memiliki tambahan 50 kalori dibandingkan ayam tanpa kulit.
3. Menambah Rasa
![]() |
Akan tetapi perlu diingat, bahwa mengonsumsi kulit ayam dalam porsi besar dengan waktu yang sering tentunya akan menyebabkan peradangan tubuh. Sehingga selalu awasi asupan kulit ayam.
4. Lemak
Tidak semua lemak itu buruk, termasuk kandungan lemak yang ada di kulit ayam. Bagi beberapa ahli, kandungan lemak tidak akan berbahaya kepada kesehatan jika kandungannya sedikit, dan kita mengonsumsi dalam batas yang wajar.
5. Menyerap Lebih Sedikit Minyak
![]() |
Baca Juga: Bisa Bikin Berantem! 8 Meme Ini Tunjukkan Betapa Berharganya Kulit Ayam (sob/odi)