Ternyata 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Mengandung Racun

Ternyata 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Mengandung Racun

Sonia Basoni - detikFood
Sabtu, 23 Mar 2019 15:13 WIB
Foto: iStock
Jakarta - Banyak makanan yang umum dikonsumsi dan ditemukan dalam dapur, ternyata memiliki bagian yang berbahaya. Ada yang beracun, hingga berbahaya bagi kesehatan tubuh.

Meski beberapa makanan terlihat umum dan aman, tapi ternyata memiliki efek yang berbahaya untuk tubuh. Seperti nasi, tomat, hingga kentang. Dilansir dari Cheat Sheet (23/03), berikut beberapa makanan yang banyak dikonsumsi, dan memiliki kandungan racun di dalamnya.

Baca Juga: 7 Jenis Makanan Ekstrem yang Mematikan Ini Tetap Digemari

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


1. Nasi

Ternyata 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Mengandung RacunFoto: iStock
Sebagai salah satu makanan pokok di banyak negara Asia, nasi ternyata mengandung beberapa komponen racun. Menurut laporan dari Bon Appetit, nasi mengandung arsenik. Racun ini dapat menyebabkan muntah, sakit perut, dan vertigo. Biasanya kadar arsenik yang paling tinggi, sering ditemukan di beras merah hingga produk beras instan.

Tapi tak perlu khawatir, karena menurut beberapa studi, racun arsenik dalam beras ini tidak akan membunuh orang. Karena dibutuhkan setidaknya 7 juta porsi nasi, untuk menyebabkan racun arsenik tersebut membunuh seseorang. Tapi para peneliti tetap menganjurkan untuk membatasi porsi nasi, karena paparan arsenik yang kecil sekalipun dapat meningkatkan risiko kanker kandung kemih.


2. Kentang
Ternyata 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Mengandung RacunFoto: iStock
Kentang enak disajikan sebagai pelengkap sayuran, hingga olahan makanan seperti kroket. Ternyata kentang dapat memproduksi solanine, sejenis senyawa beracun yang bisa disebutkan sebagai pestisida alami. Menurut laporan Bon Appetit, senyawa ini biasanya menempel pada kentang yang masih hijau atau yang baru tumbuh.

Racun ini sendiri dapat menyebabkan muntah-mutah, diare, hingga serangan jantung. Tentunya hal ini baru terjadi, jika kita mengonsumsi kentang dalam jumlah yang sangat benyak. Sehingga hindari mengonsumsi kentang yang masih berwarna hijau, dan batasi jumlah asupan kentang.


3. Jamur

Ternyata 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Mengandung RacunFoto: iStock
Jamur populer disajikan sebagai campuran saus, hidangan sayuran, hingga digoreng jadi camilan. Meski jamur yang dijual bebas sudah aman dikonsumsi, tapi Anda harus tetap menghindari mengonsumsi jamur yang dipetik langsung dari alam bebas.

Menurut laporan dari Mother Nature Network, setidaknya ada lebih dari 250 jenis jamur yang tumbuh di wilayah Amerika, dan terbukti beracun. Salah mengindetifikasi jamur, bisa berakibat fatal pada kesehatan tubuh.


4. Pisang

Ternyata 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Mengandung RacunFoto: iStock
Buah yang satu ini sudah populer di berbagai belahan dunia. Tapi menurut laporan dari Mental Floss, pisang justru menempati posisi pertama sebagai makanan yang mengandung radioaktif. Pisang mendapatkan radioaktif ini dari komponen yang diserap oleh akar pohon.

Buah ini mengandung isotop kalium-40, sehingga setiap pisang mengandung radiasi dalam jumlah kecil. Pisang termasuk ke dalam sumber radiasi di kehidupan sehari-hari. Radiasi sendiri memiliki efek yang berbeda ke tubuh manusia, tergantung seberapa banyak paparannya.


5. Tomat

Ternyata 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Mengandung RacunFoto: iStock
Siapa yang akan menyangka, bahwa tomat ternyata mengandung senyawa racun. Menurut laporan dari New York Times, daun tomat dikabarkan beracun. Meski hanya sedikit bukti yang ada, tapi daun tomat, dan tomat hijau mengandung sejumlah alkloid. Jumlah alkloid ini memang kecil, dan masih dalam tahap yang wajar.

Meski demikian, tomat bisa berubah menjadi racun, jika seseorang terlalu banyak mengonsumsi tomat hijau. Sehingga hindari mengonsumsi terlalu banyak tomat hijau, dan selalu bersihkan daun tomat agar tidak tercampur dengan masakan.

Baca Juga: Ini 6 Kebiasaan Sepele Soal Makanan yang Berbahaya Untuk Kesehatan!

(sob/odi)

Hide Ads