Hampir setiap negara memiliki tradisi Natal yang berbeda. Perayaan ini dijadikan ajang untuk mempererat hubungan dengan keluarga, hingga berkumpul bersama kerabat terdekat. Dilansir dari Stuff (22/12), berikut 5 tradisi Natal yang unik dari berbagai negara.
Baca Juga: Kalkun dan 'Christmas Pudding,' Santapan Keluarga Kerajaan Inggris Saat Natal
1. Christmas Poo
|
Foto: Istimewa
|
Dulu sosok figur yang diberi nama 'Caganer' ini merupakan orang yang secara misterius BAB, di beberapa area yang ada di Spanyol. Salah satu penjelasan yang paling populer adalah, Caganer sengaja BAB di sembarang tempat untuk mensucikan bumi. Kini figur Caganer dijadikan tempat penyimpanan hadiah, di mana banyak anak-anak berebut menghacurkan patung itu hingga beragam hadiah keluar dari sana.
2. Laba-laba
|
Foto: Istimewa
|
Tradisi ini disebut 'ye ode', dulunya berawal dari legenda masyarakat di mana seorang janda miskin tidak bisa membeli hiasan untuk pohon Natalnya. Lalu ketika ia bangun di pagi hari, ia melihat bahwa pohon Natalnya sudah dipenuhi dengan sarang laba-laba. Ketika sarang laba-laba itu jatuh, sarang langsung berubah menjadi warna emas dan silver, juga membawa keberuntungan untuk keluarga itu. Sehingga tradisi ini masih dijalankan hingga sekarang, dengan harapan dapat membawa keberuntungan.
3.Kartun
|
Foto: Istimewa
|
Tradisi ini berasal dari film dan kartun milik Disney yang mengudara di saluran tv Swedia. Sejak saat itu hampir 50% populasi orang Swedia, akan menonton kartun yang sama setiap tahunnya. Tidak hanya anak-anak, tapi orang tua juga, karena sudah masuk ke dalam tradisi Natal mereka.
4. Santa Jahat
|
Foto: Istimewa
|
Tradisi ini rupanya melekat dengan erat hingga saat ini. Setiap tahunnya jalanan di Austria akan dipenuhi dengan orang-orang, yang menggunakan kostum Krampus yang menyeramkan. Bahkan, tokoh Krampus ini sampai dibuat karakter film horor di Amerika yang sukses.
5. Acar
|
Foto: Istimewa
|
Beberapa sejarah juga menyebutkan bahwa acar ini dulu merupakan makanan yang menyelamatkan para tentara Amerika, dan mereka anggap sebagai makanan yang menyelamatkan hidup mereka. Sehingga mereka masukan ke dalam tradisi Natal. Tapi kini kebanyakan acar diganti dengan hiasan lucu, yang tidak gampang busuk atau bau.

KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN