Wanita Ini Ajak Putrinya yang Sakit Untuk Antarkan Makanan Demi Dapatkan Uang

Jakarta - Kasih sayang ibu memang tidak terhingga. Seorang wanita asal China, harus berjuang sekuat tenaga mencari uang demi biaya pengobatan putrinya yang sakit parah.

Sebuah video pendek berdurasi 43 detik, berhasil menarik perhatian media serta netizen di China. Video itu memperlihatkan perjuangan seorang wanita, yang berkerja setiap harinya mengantarkan makanan dengan membawa putrinya yang tengah sakit parah.

Baca Juga: Kreatif! Ibu Ini Tulis Pesan-pesan Kocak di Kantung Kertas Makanan Anaknya

Foto: Istimewa

Dilansir Shine (08/12), awalnya wanita bernama Li Na ini yang berasal dari Provinsi Shandong, China, viral setelah foto-fotonya yang tengah mengantarkan makanan sambil membawa anak kecil tersebar di internet.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, Li Na mengungkap bahwa alasannya membawa sang putri saat berkerja, karena putrinya itu mengidap limpoma, atau kanker kelenjar getah bening sejak satu tahun yang lalu.

Foto: Istimewa

Tentu saja Li Na membutuhkan biaya sebesar 500.000 yuan (Rp. 1,05 Miliar), untuk pengobatan kanker putrinya. Sehingga ia tidak bisa berhenti dari tempat berkerja, dan tidak ada pilihan lain selain membawa anaknya dengan motor kecilnya, seraya mengantarkan pesanan makanan.

Atasannya mendengar tentang hal ini setelah foto-foto Li Na dan putrinya menjadi viral. Atasannya berkata bahwa Li Na harus berhenti membawa putrinya saat berkerja, demi keselamatan putrinya sendiri.

Tapi atasannya setuju untuk membuka penggalanan dana, dan membantu Li Na mengumpulkan uang untuk biaya pengobatan putrinya.

Foto: Istimewa

Hingga saat ini Li Na sudah menjual rumahnya untuk menutupi biaya pengobatan. Ia juga masih berkerja keras dengan mengantarkan makanan ke berbagai alamat, untuk menambah penghasilannya.

Kanker kelenjar getah bening sendiri terjadi karena produksi sel imun yang dihasilkan terlalu banyak. Meski umumnya menyerang orang dewasa, tapi kelenjar getah bening ini juga sering menyerang anak-anak.

Baca Juga: Bikin Bagan, Ibu Ini Hadiahi Diri dengan Cokelat Sesuai dengan Tugas yang Dikerjakan (sob/odi)