Berlokasi di Prefektur Tottori, Jepang, restoran ini justru tak terlihat seperti rumah makan. Sebab hanya menempati bangunan tempat agen mobil bekas. Namun restoran ini justru mengejutkan pencinta ramen lewat kelezatan ramennya.
![]() |
Saking enaknya, restoran bernama Hot Air itu meraih bintang Michelin seperti disebutkan dalam "Micheline Guide Kyoto Osaka+Tottori" yang diterbitkan Oktober lalu lapor Nextshark (6/12).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Restoran ini didiskripsikan sebagai "Bib Gourmand", sebutan bagi restoran yang menawarkan makanan berkualitas dengan harga maksimal sebesar 5.000 yen. Berdasarkan keterangan Grape, semangkuk ramen lezat di sana dibanderol 800 yen (Rp 103 ribu).
![]() |
Restoran ini milik Katsumi Yoshida. Awalnya ia sengaja membuka diler mobil di tahun 2002. Tak sampai tahun 2012, ia memutuskan untuk merenovasi ruangan di dalamnya dengan menempatkan beberapa meja dan kursi makan. Agen mobil bekas itu akhirnya menyajikan ramen lezat. Berkat bantuan dari mulut ke mulut, kelezatan ramennya makin dikenal banyak orang.
Kecintaan Yoshida pada ramen dimulai sejak ia berusia 5 tahun. Saat itu, neneknya memaparkan soal ramen dengan rasa yang lezat. Hal inilah yang membuat Yoshida bisa meracik ramen lezat.
![]() |
Ia juga kerap membandingkan beberapa kelezatan ramen lokal. Hal itu ia lakukan tiap dirinya mengirim mobil bekas yang dibeli di dealernya. Berkat pengalamannya selama bertahun-tahun itu, pemilik restoran ramen unik itu mengembangkan minat pada pembuatan ramen lengkap dengan ikan sarden dan kaldu tulang ayam bebas zat aditif.
![]() |
Kecintaannya pada ramen akhirnya menghantarkan restoran sederhananya meraih bintang Michelin. Hal ini menjadikan restoran yang menyandang predikat bergengsi itu dipenuhi pengunjung.
Baca juga: Ini Dia 7 Restoran Berbintang Michelin yang Punya Menu Termurah (lus/lus)