Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa Mematikan

Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa Mematikan

Dewi Anggraini - detikFood
Rabu, 14 Nov 2018 19:00 WIB
Foto: Pinterest
Jakarta - Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dan tak diolah dengan tepat, bahan makanan tertentu bisa sebabkan banyak penyakit. Bahkan yang paling parah sebabkan kematian.

Meski mudah dijumpai, beberapa bahan ini ternyata mengandung racun. Banyak hal buruk yang dirasa oleh tubuh jika mengkonsumsinya secara berlebih.

Berikut 6 bahan makanan yang berbahaya bagi tubuh bila diolah dengan cara tak tepat seperti dilaporkan Business Insider AU (20/8).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Almond

Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa MematikanFoto: iStock
Meski jadi salah satu jenis kacang favorit, kacang almond mentah tak layak dikonsumsi. Walaupun almond mengandung vitamin dan mineral yang dapat turunkan kolesterol dan bahkan risiko kanker. Sebab almond mentah megandung sianida. Untuk itu, sebelumnya racun dan bakteri yang ada di dalam kacang almond harus dihilangkan.

2. Biji pala

Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa MematikanFoto: Istimewa
Rempah ini biasa digunakan untuk menambahkan rasa manis ke dalam sajian. Umumnya biji pala diparut dan dicampur dengan bahan lainnya. Seperti kopi, dessert, sup, kari bahkan wine. Rempah ini juga bisa digunakan sebagai obat untuk mengurangi rasa sakit pada otot, gigi serta nyeri perut.

Tapi, jangan terlalu banyak melahap rempah ini. Sebab efeknya berbahaya bagi tubuh. Komsumsi pala yang berlebihan menyebabkan halusinasi bahkan keadaan yang disebut 'Nutmeg Psychosis,' di mana pengkonsumsinya akan mengalami perasaan agitasi atau hal buruk lainnya.

3. Singkong

Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa MematikanFoto: Istimewa
Negara beriklim tropis memiliki tumbuhan ini. Singkong bahkan jadi salah satu sumber kalori di sana. Singkong bisa dimasak dengan berbagai cara, bisa dibuat menjadi roti, kerupuk, minuman, dan puding. Tapi ada satu fakta yang tak banyak diketahui orang, singkong mengandung lebih dari satu jenis sianida. Karena itu, jika tidak diolah dengan benar, konsumsi singkong dalam jumlah besar bisa sebabkan kelumpuhan bahkan kematian.

4. Tomat

Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa MematikanFoto: Istimewa
Buah ini mudah ditemukan dalam beragam sajian. Mulai dari salad, sup hingga hamburger. Tomat bisa mengurangi tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. Tapi tomat, batang dan daun tomat mengandung glycoalkoloids. Glycoalkoloidsc merupakan racun yang menyebabkan sakit kepala, sakit perut, dan sesak nafas.

4. Biji apel

Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa MematikanFoto: Istimewa
Sebenarnya buah apel sangat baik bagi kesehatan. Begitupun bijinya. Bijinya mengandung protein dan potasium. Jika dikonsumsi dengan benar, biji apel bisa memerangi sel kanker dalam tubuh. Sayangnya biji apel mengandung asam cyanogenic. Senyawa itu akan berubah menjadi racun bila dikonsumsi dalam jumlah banyak. Sehingga Anda akan mengalami rasa cemas berlebih, sakit kepala, gagal ginjal, dan kehilangan nyawa.

5. Ikan fugu

Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa MematikanFoto: Istimewa
Ikan fugu termasuk makanan paling beracun di dunia. Itu jadi alasan kuat kenapa ikan fugu dilarang diperjualbelikan di Amerika Serikat. Jika tidak dimasak dengan tepat, ikan fugu 1.200 kali lebih mematikan dibanding sianida. Terdapat tetrodotoxin di bagian hati, ovarium, dan kulit ikan fugu. Karenanya hanya koki yang memiliki lisensi saja yang bisa mengolah dan memasak ikan jenis ini.


6. Kacang merah

Hati-Hati! 6 Bahan Makanan Ini Mengandung Racun yang Bisa MematikanFoto: Istimewa
Jangan sesekali makan kacang merah mentah karena mengandung senyawa beracun bernama phytohaemagglutnin. Konsumsi kacang merah mentah dalam jumlah banyak bisa sebabkan mual dan sakit kepala. Meski begitu, racun tersebut akan hilang begitu kacang merah dimasak. Karenanya kacang merah matang aman dikonsumsi. (dwa/odi)

Hide Ads