Dipaksa Makan Siput, Remaja Ini Lumpuh dan Meninggal 8 Tahun Kemudian

Dipaksa Makan Siput, Remaja Ini Lumpuh dan Meninggal 8 Tahun Kemudian

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Selasa, 06 Nov 2018 16:18 WIB
Foto: Istimewa
Jakarta - Nasib malang menimpa seorang remaja Australia. Ia dipaksa makan siput oleh temannya lalu harus menanggung dampak buruk usai menyantapnya.

Tahun 2010 Sam Ballard melakukan sesuatu yang mengubah sisa hidupnya. Kala itu ia yang berusia 19 tahun duduk santai bersama teman-temannya di halaman belakang rumah. Mereka lalu mendapati ada siput tak jauh dari posisi duduk.

"Seekor siput jalan mendekat ke kami... Percakapan muncul, kamu tahu. 'Haruskah saya memakannya?' dan Sam akhirnya memakan siput. Itulah yang terjadi," kata seorang teman Sam, Jimmy Galvin, seperti dikutip dari World of Buzz (6/11)/

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dipaksa Makan Siput, Remaja Ini Lumpuh dan Meninggal 8 Tahun KemudianFoto: Istimewa
Beberapa hari usai makan siput, Sam merasakan sakit luar biasa pada bagian pagi. Takut menagalami Multiple Sclerosis (MS) seperti yang dialami ayahnya, ibu Sam membawa ke rumah sakit. Ternyata Sam tidak alami MS.

Sam pun sempat khawatir rasa sakitnya muncul karena siput. Namun sang ibu meyakinkan Sam bahwa siput bukan penyebabnya. "Orang-orang tidak sakit karena makan siput," kata ibunya.

Sayangnya dokter menemukan bahwa ia terinfeksi cacing tikus. Cacing ini terkandung pada siput dan keong yang memakan kotoran tikus.

Tak lama setelah itu, Sam alami infeksi otak bernama eosinophilic meningo-encephalitis. Ia bahkan alami koma selama 420 hari dan cedera otak setelahnya.

Dipaksa Makan Siput, Remaja Ini Lumpuh dan Meninggal 8 Tahun KemudianFoto: Istimewa
Akibatnya Sam lumpuh, tak bisa makan atau ke kamar mandi sendirian. Tapi perlahan ia kembali bisa bergerak sedikit demi sedikit.

Selama menghadapi masa buruk, Sam terus ditemani teman kala remajanya. Atas hal ini, ibu Sam tak menyalahkan teman-teman anaknya karena ia tahu saat itu mereka hanyalah remaja yang tidak tahu apa-apa.

Delapan tahun kemudian, Sam meninggal di usia 28 tahun. Ia dikelilingi keluarga dan teman-teman tercintanya. Kata-kata terakhirnya adalah 'I Love You' yang ditujukan untuk sang ibu. (dwa/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads