Sebuah penelitian dari Macquarie University telah menguji 100 sampel madu yang berasal dari berbagai negara. Termasuk 38 sampel di dalamnya merupakan merek Australia.
Pada 100 sampel madu yang diteliti di laboratorium Jerman, telah ditemukan sebanyak 27% yang mengalami pencemaran. Pencemaran tersebut terjadi akibat adanya campuran bahan non-madu lainnya, tetapi yang paling mengkhawatirkan adalah temuan dari madu Australia.
Baca juga : Bisa Jadi Madu yang Anda Minum Palsu, Kenali Ciri-ciri Madu Ini
Foto: iStock |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kesalahan dalam hal asal makanan secara geografis adalah masalah yang berkembang di seluruh dunia termasuk di pasar madu," sebut laporan tersebut.
Foto: iStock |
Madu sendiri merupakan bahan makanan ketiga yang paling banyak dipalsukan di dunia, setelah susu dan minyak olive. Sementara itu pihak Australia akan melakukan uji mutu produk madunya di Sydney. Mengingat sampel madu dianalisa oleh laboratorium Jerman.
Baca juga : Mau Tahu Madu yang Anda Beli Asli atau Palsu? Ini Cara Mengeceknya! (sob/odi)

Foto: iStock
Foto: iStock
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN