Pancake dan waffle jadi menu sarapan favorit banyak orang. Keduanya seolah tak terpisahkan mengingat penyajian pancake selalu 'ditemani' waffle dan sebaliknya. Karenanya banyak orang tak tahu perbedaan pancake dan waffle selain dari sisi bentuk.
Pancake punya bentuk bundar pipih, sedangkan waffle berbentuk segi empat atau kadang bundar dengan motif kotak-kotak. Dari segi tekstur, waffle terasa renyah saat digigit sementara pancake lebih lembap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Perbedaan pancake dan waffle juga ada pada proses pembuatannya. Pancake bisa dibikin dengan wajan datar apa pun sementara waffle harus menggunakan cetakan khusus.
Bahan pembuat pancake dan waffle antara lain tepung terigu, telur, susu, baking powder dan gula pasir. Meski begitu, konsistensi adonannya berbeda, adonan pancake cenderung lebih kental dibanding waffle.
Hal ini mempengaruhi tekstur pancake yang jadi lebih tebal dan lembap. Sedangkan waffle cenderung lebih renyah. Dari kandungan lemak, waffle memakai lebih banyak lemak dibanding pancake karena pemakaian minyak yang juga lebih banyak.
![]() |
Untuk sejarahnya, baik pancake dan waffle sama-sama memiliki sejarah panjang. Konon pancake sudah ada sejak zaman Yunani Kuno di abad ke-5 sebelum Masehi. Kata 'Pancake' lalu dikenal di Inggris pada abad 15.
Sementara waffle kaarnya sudah ada sejak abad 9-10. Waffle identik dari Belgia dan sudah dikenal di sana sejak abad 19.
Menikmati pancake dan waffle makin lengkap dengan aneka topping. Mulai dari yang klasik seperti sirup maple dan madu hingga yang kekinian seperti es krim dan saus karamel.
![]() |
Ada juga pancake dan waffle versi gurih dengan pelengkap fried chicken, bacon, telur dan sosis. Nah, pada ulasan kali ini detikFood akan membahas serba-serbi pancake dan waffle.
Mulai dari sejarah lengkap keduanya, cara membuatnya di rumah hingga kreasi pancake dan waffle dari berbagai negara di dunia. Ikuti terus bahasannya di detikFood ya!
(adr/odi)