Jakarta -
Masak di akhir pekan memang menyenangkan. Tetapi ada baiknya hindari hal-hal yang justru bikin masakan tak sehat dan kurang enak rasanya.
Mungkin Anda tidak menyadari bahwa cara memasak juga berpengaruh terhadap nutrisi makanan yang dimasak. Meskipun masakan mengandung banyak nutrisi bisa saja terbuang sia-sia jika diolah dengan cara yang salah.
Kalau ingin memasak sendiri, selain resep andalan ada beberapa kesalahan umum yang dilansir dari Food NDTV (24/08) yang sebaiknya dihindari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga : Ini 7 Kesalahan Umum yang Biasa Dilakukan Saat Memasak
1. Terlalu banyak bumbu
Foto: iStock
|
Bumbu tidak bisa dipisahkan dari masakan, karena bisa menghasilkan rasa yang gurih dan lezat. Seperti saus, kecap asin, mayonnaise dan bumbu penyedap lainnya. Namun, Anda harus hati-hati karena penggunaan bumbu yang mengandung natrium dalam jumlah yang banyak bisa menyebabkan retensi air dalam tubuh atau memicu dehidrasi.
2. Memanaskan madu
Foto: iStock
|
Madu adalah pemanis alami yang baik jika dikonsumsi dalam kondisi mentah sekalipun. Namun, berbeda apabila madu dipanaskan dalam suhu yang tinggi. Karena hal tersebut menghilangkan khasiat dari madu. Kandungan enzim dan nutrisi penting dalam madu berubah menjadi racun ketika madu tersebut dimasak. Manis madu akan berubah menjadi rasa pahit apabila madu dimasak hingga 40 derajat Celsius.
3. Minyak yang terlalu panas
Foto: iStock
|
Mungkin Anda menyangka dengan minyak yang panas bisa menyempurnakan masakan. Nyatanya belum tentu. Ada beberapa minyak sayur memiliki suhu maksimal ketika dipanaskan, seperti minyak zaitun dan minyak kelapa. Karena apabila dipanaskan dalam suhu yang tinggi, kandungan senyawa nutrisi di dalam minyak tersebut akan rusak. Anda bisa menggunakan minyak bunga matahari untuk menggoreng, menumis atau memanggang. Sedangkan untuk bumbu penyedap Anda bisa gunakan minyak flaxseed.
4. Makanan yang digoreng
Foto: iStock
|
Meskipun enak, ternyata makanan yang digoreng belum tentu sehat. Panasnya minyak bisa menghilangan kandungan nutrisi yang ada pada sayur, daging dan bahan masakan lain. Makanan yang digoreng bahkan bisa meningkatkan risiko penyakit diabetes dan jantung. Anda bisa gunakan air fryer untuk menghasilkan hasil masakan yang sehat. Karena air fryer tersebut hanya membutuhkan 1 sendok teh minyak untuk menggoreng.
5. Menggunakan peralatan masak yang salah
Foto: iStock
|
Selain bahan-bahan, peralatan masak yang digunakan juga penting untuk hasil makanan yang sehat dan bernutrisi. Tahukah Anda alat masak antilengket yang biasa Anda gunakan untuk masak mengandung bahan kimia buatan manusia yang dikenal sebagai asam perfluorooctanoic.Senyawa tersebut bisa menyebabkan masalah kesehatan pada hati. Disarankan untuk lebih memilih peralatan masak yang terbuat dari besi tuang, kaca, keramik atau baja tahan karat.
6. Menambah garam ke makanan
Foto: Istimewa
|
Menaburkan garam pada makanan sudah menjadi kebiasaan untuk menghilangkan rasa hambar. Namun, garam yang tidak dimasak bisa menyebabkan penyakit jantung dan ginjal."Hal ini diyakini sangat berpengaruh untuk peradaan darah dan sistem saraf. Selian itu, juga bisa menyebabkan masalah dalam sistem getah bening," ujar Dr. Harjeet Kaur di Rumas Sakit Amandeep.
7. Memasak sayuran terlalu lama
Foto: iStock
|
Memasak sayuran terlalu lama bisa menghilangkan kandungan nutrisi nya. Untuk menghasilkan sayuran yang lebih sehat, Anda bisa mengaduknya perlahan selama proses perebusan dan pastikan sayuran yang dimasak masih keras dan renyah.
8. Mengupas kulit sayuran
Foto: Istock
|
Kulit pada sayuran banyak dibuang untuk bisa menikmati sayuran tersebut. Namun beberapa sayur ini justru memiliki kandungan yang bermanfaat pada kulit mereka. Seperti kentang, wortel, labu, mentimun, dan apel yang mengandung vitamin sebagai sumber mineral. Juga mengandung serat yang baik untuk sistem pencernaan Anda.Baca juga: Ini 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Memasak di Dapur
(adr/odi)