Menyambangi pulau Dewata, bukan hanya menikmati pemandangan alam saja. Bagi para petualang kuliner, ada aneka hidangan Bali yang bisa dicicip. Baik racikan tradisional maupun buatan kafe-kafe hits di beberapa wilayah Bali.
Untuk hidangan tradisional, kelezatannya tak lekang waktu. Salah satunya nasi campur Bali yang populer. Mirip nasi rames Jawa, nasi campur Bali menawarkan lauk beragam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lauk ini disusun mengelilingi nasi. Ada sate lilit, telur pindang, lawar ayam, kacang tanah goreng, tum ayam, jukut urap dan sambal matah. Kerupuk kulit babi atau kerupuk kanji juga kerap jadi pendamping sajian.
![]() |
Nasi campur Bali bisa ditemui di berbagai pelosok di Bali. Tapi ada juga penjual ternama seperti Ibu Andika, Made Weti dan Ibu Oki.
Yang tak kalah menarik dari Bali adalah tradisi makan bersamanya. Bernama megibung, makan bersama ini melambangkan kekeluargaan. Praktek ini kabarnya sudah ada sejak 1692 Masehi.
![]() |
Selain yang tradisional dan sarat tradisi, Bali kini juga dipenuhi kafe dan restoran modern. Konsepnya beragam seperti makanan organik, sehat atau brunch gaya Barat yang banyak peminatnya.
Baca Juga: Sisterfields: Di Sini Bisa Sarapan Enak Gaya Melbourne Sepanjang Hari
Makin menarik perhatian karena kafe dan restoran ini menghadirkan suasana yang seru dan asyik untuk nongkrong. Lokasinya antara lain tersebar di Seminyak dan Ubud.
Pada ulasan kali ini, detikFood akan membahas tuntas seputar kuliner Pulau Dewata. Baik hidangan tradisional, tradisi makanan bersama hingga kafe-kafe modern di sana. Simak terus detikFood untuk tahu informasi lengkapnya ya! (lus/odi)