Cocktail Bloody Mary kali ini diracik bukan hanya untuk minuman pesta. Tetapi untuk tujuan amal buat para wanita.
Dilansir metro.co.uk (9/3), pemilik sebuah agency di Glasglow, Inggris, membuat acara Bloody Big Brunch. Acara ini akan diselenggarakan pada 10 Maret 2018.
Sesuai namanya acaranya ini menyajikan cocktail yang dipadu dengan jus tomat atau biasa disebut Bloody Mary.
Ada beragam versi alasan kenapa minuman ini diberi nama Bloody Mary. Salah satunya, konon istilah Bloody Mary datang dari Ratu Mary I, Inggris. Kisah ini ada pada buku Foxe's Book of Martyrs. Mungkin hal ini ada karena warna minuman ini yang menyerupai warna darah segar.
Baca Juga: Sluurp! Mau Cici[ Bloody Mary Isi Sushi dan Tiram Mentah?
Acara Bloody Big Brunch ini ternyata sebuah acara amal. Setiap orang yang datang harus membawa tampon atau handuk toilet. Tampon dan handuk toilet yang dibawa tadi dapat ditukar dengan secangkir Bloody Mary. Nantinya tampon dan handuk toilet yang terkumpul akan disumbangkan ke badan amal Inggris bernama Trussell Trust.
Ide ini sebenarnya sudah tercetus sejak tahun lalu. Namun baru bisa direalisasikan sekarang.
"Ide ini muncul ketika saya sedang di supermarket dan melihat rak tampon yang dirantai dan diberi label keamanan khusus, kamera CCTV juga diarahkan ke sana dan ada tanda waspada di mana mana. Ini adalah pemandangan yang aneh," ujar Lee Beattie selaku salah satu pendiri Bloody Good Brunch sekaligus pemilik salah satu agency di Inggris.
Kejadian ini kemudian diporet dan diunggah ke media sosial oleh Beattie. Saat itu temannya langsung berkomentar dan menjelaskan kenapa hal tersebut terjadi.
"Aku mengambil gambar dan mengunggahnya di media sosial dengan keterangan yang lucu. Sampai akhirnya ada seorang teman yang mengatakan kalau ini merupakan masalah yang besar dan itu membuatku takut. Saya tak habis pikir, tapi wanita ternyata sering mencuri produk sanitasi karena mereka tak mampu membelinya," jelas Beattie.
Bahkan ada beberapa wanita yang menggunakan kaus kaki, tisu toilet, koran, dan kain lap sebagai pengganti tampon berdasarkan hasil riset Woman for Independence.
Karenanya, Beattie dan salah satu rekan bisnisnya bernama Pam Scobbie membicarakan hal ini. Lalu mereka akhirnya tergerak melakukan acara amal terkait masalah ini.
Dalam acara ini, akan ada Bloody Marys non alkohol dan beragam sajian berwarna merah lainnya yang dapat dibeli pengunjung seharga ÂŖ4 - ÂŖ7 atau Rp 76.000 - Rp 133.000.
Penulis buku Cat Hepburn juga akan ikut serta memeriahkan acara ini. Semua orang bisa mengikuti acara ini, baik wanita maupun pria. Hanya perlu membawa tampon atau handuk toilet saja!
Baca Juga: https: Racikan Bloody Mary Ini Benar-benar Mengandung Darah
(dwa/odi)
Dilansir metro.co.uk (9/3), pemilik sebuah agency di Glasglow, Inggris, membuat acara Bloody Big Brunch. Acara ini akan diselenggarakan pada 10 Maret 2018.
Sesuai namanya acaranya ini menyajikan cocktail yang dipadu dengan jus tomat atau biasa disebut Bloody Mary.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Sluurp! Mau Cici[ Bloody Mary Isi Sushi dan Tiram Mentah?
![]() |
Ide ini sebenarnya sudah tercetus sejak tahun lalu. Namun baru bisa direalisasikan sekarang.
"Ide ini muncul ketika saya sedang di supermarket dan melihat rak tampon yang dirantai dan diberi label keamanan khusus, kamera CCTV juga diarahkan ke sana dan ada tanda waspada di mana mana. Ini adalah pemandangan yang aneh," ujar Lee Beattie selaku salah satu pendiri Bloody Good Brunch sekaligus pemilik salah satu agency di Inggris.
Kejadian ini kemudian diporet dan diunggah ke media sosial oleh Beattie. Saat itu temannya langsung berkomentar dan menjelaskan kenapa hal tersebut terjadi.
"Aku mengambil gambar dan mengunggahnya di media sosial dengan keterangan yang lucu. Sampai akhirnya ada seorang teman yang mengatakan kalau ini merupakan masalah yang besar dan itu membuatku takut. Saya tak habis pikir, tapi wanita ternyata sering mencuri produk sanitasi karena mereka tak mampu membelinya," jelas Beattie.
![]() |
Karenanya, Beattie dan salah satu rekan bisnisnya bernama Pam Scobbie membicarakan hal ini. Lalu mereka akhirnya tergerak melakukan acara amal terkait masalah ini.
Dalam acara ini, akan ada Bloody Marys non alkohol dan beragam sajian berwarna merah lainnya yang dapat dibeli pengunjung seharga ÂŖ4 - ÂŖ7 atau Rp 76.000 - Rp 133.000.
Penulis buku Cat Hepburn juga akan ikut serta memeriahkan acara ini. Semua orang bisa mengikuti acara ini, baik wanita maupun pria. Hanya perlu membawa tampon atau handuk toilet saja!
Baca Juga: https: Racikan Bloody Mary Ini Benar-benar Mengandung Darah