Cegah Keracunan Makanan dengan Menghindari 8 Makanan Ini

Jakarta - Keracunan biasanya terjadi karena terkontaminasinya makanan dengan bakteri. Dari banyak jenis makanan, beberapa makanan ini paling rentan terkontaminasi.

Bill Maller merupakan pengacara serta advokat di Amerika yang menangani kasus keracunan makanan lebih dari dua dekade. Dilansir dari Business Insider (03/01/17), Bill telah mengidentifikasi beberapa jenis makanan tertentu yang dia hindari, karena memiliki resiko terkontaminasi lebih tinggi dari jenis makanan lainnya.

Baca juga: Mual dan Muntah Karena Keracunan Makanan? Minum Segera Air Kelapa Hijau

1. Air mentah

Foto: Istimewa

Bill mengatakan bahwa hindari meminum air mentah atau air yang belum di filter, karena air ini mengandung banyak bakteri. Bahkan air yang berasal dari aliran terbersih pun dapat mengandung kotoran hewan, yang menyebabkan Giardia, yang memiliki gejala seperti muntah dan diare, hepatitis A, hingga E. Coli dan koleran yang dapat ditularkan melalui air.

2. Tepung mentah

Foto: Istimewa

Tepung yang belum dimasak, dianggap tidak berbahaya bagi sebagian orang. Tapi sebenarnya, tepung mentah bisa menyebarkan bakteri yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

3. Tiram mentah

Foto: Istimewa

Bill mengatakan bahwa kasus keracunan makanan yang dia tangani lebih banyak disebabkan oleh kerang atau tiram dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Tiram dan kerang bisa terkontaminasi bakteri karena meningkatnya suhu perairan global yang membuat air laut menjadi lebih hangat sehingga memicu pertumbuhan mirkoba, yang akhirnya menyebabkan keracunan ketika dimakan secara mentah.

4. Sayuran dan buah

Foto: Istimewa

Bill menuturkan untuk menghindari mengkonsumsi sayuran atau buah yang telah disiapkan di toko maupun supermarket. Karena semakin banyak tangan yang memegang buah atau sayuran tersebut, maka penyebaran bakteri akan semakin meningkat.

5. Kecambah mentah

Foto: Istimewa

Makanan yang memiliki kecambah seperti kacang hijau dan toge, memiliki tingkat penyebaran bakteri yang cukup tinggi jika dikonsumsi secara mentah, salah satu virus yang sering mengkontaminasi adalah salmonella dan E.Coli dalam dua dekade terakhir.

6. Daging setengah matang

Foto: Istimewa

Banyak orang yang lebih suka menikmati steak mereka dengan tingkat kematangan rare atau setengah matang, namun mengkonsumsi daging setengah matang dapat menyebabkan keracunan makanan. Menurut para ahli, daging perlu dimasak sampai 160 derajat untuk membunuh bakteri yang bisa menyebabkan E.coli dan Salmonella.

7. Telur mentah

Foto: Istimewa

Salmonella merupakan bakteri yang paling sering berkembang di telur, dan menyebabkan keracunan jika mengkonsumsi telur secara mentah. Meski dianggap sehat, ada lebih baiknya telur dikonsumsi dalam bentuk matang.

8. Susu dan jus yang tidak dipasteurisasi

Foto: Istimewa

Tren meminum susu dan jus yang tidak dipasteutisasi, justru dapat menjadi penyebab terjadinya keracunan makanan. Meski banyak yang beranggapan bahwa susu dan jus mentah lebih sehat karena kandungan nutirisi dan nilai gizi nya masih banyak. Bill mengatakan bahwa jus dan susu yang tidak dipasteurisasi memiliki resiko terkontaminasi bakteri, virus, dan parasit lebih tinggi dibandingkan produk yang dipasteurisasi.

Baca Juga: Perhatikan 10 Hal Ini Saat Makan di Restoran Agar Terhindar dari Keracunan Makanan (1) (dwa/lus)