40 Tahun Bersahabat dengan Bondan Winarno, Ini Kesan William Wongso

40 Tahun Bersahabat dengan Bondan Winarno, Ini Kesan William Wongso

Odilia Winneke Setiawati - detikFood
Rabu, 29 Nov 2017 12:42 WIB
Foto: Instagram/maknyusbw
Jakarta - Sahabat terbaik Bondan Winarno, William W Wongso mengungkapkan kesan indahnya hubungan mereka. Seperti apa bentuk persahabatan mereka?

William W Wongso dikenal sebagai pakar kuliner Indonesia yang populer di mancanegara. Sementara Bondan Haryo Winarno juga seorang tokoh kuliner. Tetapi pertemuan mereka berdua justru dimulai tidak di bidang kuliner.

'Perkenalan kami pertama kali justru terjadi 40 tahun silam. Saya masih bekerja di radio, sementara Bondan bekerja di biro iklan,' kenang Pak William saat dikontak detikFood siang ini (29/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saksikan video 20detik untuk mendengar kenangan persahabatan William Wongso dan Bondan Winarno di sini:

[Gambas:Video 20detik]


Bagi Pak William sosok Bondan yang kemudian menjadi sahabat baiknya adalah seorang yang konsisten, baik, punya daya intelektual tinggi dan menguasai banyak hal.



Baca Juga: Pakar Kuliner Bondan Winarno Wafat Pagi Ini

'Setiap bidang yang dipelajari, selalu ditekuni dengan serius. Termasuk kuliner. Karenanya cara penulisan dan pengungkapan untuk kuliner selalu berbeda,' ujar Pak William.

Diakui oleh Pak William, almarhum Bondan Winarno membawa perubahan besar dalam kuliner lokal. Dengan acara 'Wisata Kuliner' di Trans TV ia mempopulerkan warung makan hingga restoran. Informasi ini dilanjutkan di Twitter dan FB dengan berinteraksi dengan followers-nya.

Bagaimana dengan kesan 'jutek' atau ketus yang sering terlihat pada Bondan Winarno?

'Itu sebenarnya cerminan pribadi dia yang selalu konsiten dan tuntas dalam melakukan sesuatu. Selain itu dia juga kurang sabaran. Jika ada yang tak suka langsung reaktif,' jelas Pak William yang merasa sangat kehilangan dengan kepergian Bondan Winarno.

Sepulang dari rawatan di RS Harapan Kita, Bondan Winarno justru mengunjungi dirinya di kantornya. Almarhum bahkan mampu menaiki tangga curam melingkar di kantor Pak William.

Baca Juga: Istilah 'Maknyus' yang Dipopulerkan oleh Bondan Winarno

'Yang ada gangguan itu jantung saya bukan perut saya,' ungkap Bondan saat itu. Kedua sahabat inipun bersama teman-teman mencicipi beragam jenis keju enak yang dibawa Pak William dari luar negeri.



Kenangan terakhir saat Pak William mebawakan oleh-oleh dari Korea berupa Espresso Cup Starbucks yang belakangan dikoleksinya. Namun, sepulang dari perjalanan ke Brussel dan India ia justru mendapat kabar Bondan Winarno kembali dirawat di rumah sakit.

'Bagi saya Bondan itu seorang sahabat yang saling mengontrol dan saling melindungi. Kami saling menghormati. Bahkan jika bercanda dia tak pernah menyinggung perasaan. Saya sangat mengagumi sosoknya,' tutup Pak William dengan nada sedih.

Menurut William, Indonesia sangat kehilangan sosok Bondan Winarno. Karena saat ini Indonesia belum punya banyak restoran lokal yang bagus. Pemahaman kuliner lokal juga belum merata.

(adr/odi)

Hide Ads