Suasana hangat diiringi obrolan bisa menjadi satu dari alasan mengapa beberapa orang tidak suka makan sendirian. Di Finlandia, kini orang dapat menikmati pengalaman makan bersama orang lain.
![]() |
Restoran pop-up ini bernama 'Take In' yang disponsori American Express. Di restoran ini tidak ada dapur, maupun chef yang memasak makanan. Hanya ada ruangan dengan meja dan tamu-tamu.
Untuk menikmati layanan ini, pengunjung harus memesan makanan melalui aplikasi Wolt yang dapat diunduh melalui ponsel. Ada 20 restoran yang berbeda, dan ratusan pilihan makanan yang disponsori oleh Wolt.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Menurut Eater seperti dilaporkan foxnews (26/01/17), restoran Take In juga menyediakan layanan bar. Tamu bisa datang langsung untuk minumdan layanan hosting akan memastikan pesanan yang diterima sesuai dengan yang dipesan melalui aplikasi.
Monocle, perwakilan dari restoran pop-up menjelaskan konsep unik restoran mereka. Layanan restoran mereka dapat melayani kelompok yang ingin makan bersama tetapi tak tahu harus pesan apa.
Walau restoran Take In memiliki konsep yang unik, tapi bukanlah satu-satunya restoran pop-up yang memiliki konsep unik untuk menarik pengunjung. Mengingat makin ketatnya persaingan kompetitif di bisnis restoran saat kini.
Contohnya, sebuah restoran di Brooklyn, New York, meluncurkan fitur terbaru dimana mereka menyiarkan langsung atau live streaming yang meliput kegiatan dapur dan restoran mereka. Restoran ini menjadi restoran 'live-stream' pertama di dunia.
![]() |
Di Colombia sejak bulan Desember penggemar kuliner ramai berkunjung ke Inferno, sebuah restoran yang berlokasi di penjara San Diego, Cartagena. Semua narapidana wanita, menyajikan makanan sebagai sebuah langkah untuk rehabilitasi. Mereka menyindir pemerintah yang tidak perduli dengan meningkatnya jumlah kriminal di sana.
Untuk restoran pop-up 'Take In' tidak akan berlangsung lama. Restoran yang dibuka dari November tahun lalu ini, akan berahir pada tanggal 2 April nanti. (odi/odi)