Selama ini nasi goreng mungkin identik dengan isi ayam, telur, ikan asin, atau seafood. Tapi tren kuliner yang ikut berkembang membuat sajian nasi goreng kian variatif.
Salah satu kreasi unik nasi goreng adalah tambahan topping yang terkesan lebih mahal. Misalnya lamb chop, ikan dory, atau daging wagyu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sajian nasi goreng dengan daging wagyu yang terkenal empuk juga disuguhkan beberapa restoran. 1945 Restaurant di Fairmont Jakarta menyediakan Nasi Goreng Wagyu dengan pilihan pedas atau tidak pedas. Restoran juga punya Nasi Goreng Lobster yang memakai minyak lobster aromatik dan topping lobster panggang.
Di Stevan Meat Shop pun tersedia Wagyu Fried Rice. Nasi goreng beraroma terasi diberi irisan wagyu yang gurih lembut. Tak ketinggalan pelengkap telur ceplok, kerupuk udang dan acar segar.
![]() |
Keunikan nasi goreng dengan wagyu bisa ditemui di Ninety Nine. Restoran menawarkan menu Nasi Goreng Rawon Wagyu berwarna kehitaman. Dalam pembuatannya, nasi goreng dimasak bersama bumbu rawon dan daging wagyu.
Menanggapi keberadaan nasi goreng modern atau fusion dengan topping gaya Barat, pakar kuliner William Wongso punya pendapat tersendiri saat ditanya Detikfood (05/10). Menurutnya nasi goreng modern seperti itu hanya untuk sensasi dan dijual dengan harga mahal.
Pemakaian topping-topping tersebut biasanya memang membuat harga nasi goreng jadi tak murah. Harganya bisa lebih dari Rp 50.000. (msa/odi)