Nasi Goreng Oriental yang Gurih Sedap dari Dinasti Sui di China

Jakarta - Nasi goreng ini jadi menu andalan restoran oriental. Sudah ada sejak dulu, sajian ini jadi hidangan para petani di provinsi Yangzhou.

Sejarah masakan China dapat ditelusuri kembali sejak 1500 SM. Adanya sejarah yang panjang ini, membuat masakan China lebih mendominasi di seluruh dunia. Orang China yang bermigrasi ke berbagai negara di seluruh dunia inilah yang menyebabkan penyebaran masakan China berkembang ke negara lain.

Salah satu masakan dari negeri tirai bambu yang populer adalah nasi goreng Yang Chow. Hampir semua restoran di dunia menyajikan nasi goreng ini.

Nasi Goreng Oriental yang Gurih Sedap dari Dinasti Sui di China

Berdasarkan catatan sejarah, nasi goreng khas China ini sudah ada sejak 4.000 SM lalu. Namun, resep nasi goreng asli diciptakan pada masa dinasti Sui (589-618 Masehi). Nasi goreng ini berasal dari kota Yangzhou yang berada di provinsi timur Jiangsu, dari sinilah Yang Chow lahir.

Resep aslinya terdiri dari nasi, daging babi panggang, daun bawang, kacang polong dan udang. Resep asli ini tersebar di Asia Tenggara melalui para perantau yang berasal dari provinsi Yangzhou di China.

Nasi Goreng Oriental yang Gurih Sedap dari Dinasti Sui di China

Hidangan nasi ini berasal dari petani di provinsi pertanian Yangzhou. Petani menggunakan nasi sisa untuk dibuat sajian Yang Chow. Dengan sedikit daging dan potongan sayuran dicampurkan dengan nasi. Sajian ini biasanya dinikmati oleh keluarga miskin di daerah tersebut dan dinikmati bersama-sama.

Nasi Goreng Oriental yang Gurih Sedap dari Dinasti Sui di China

Selain Yang Chow, ada juga beberapa varian nasi goreng lain khas China seperti nasi goreng Yuan Yang dengan tambahan saus putih dan merah serta nasi goreng Fukien dengan campuran udang dan babi panggang. (lus/odi)