Periode Edo yang berlangsung tahun 1603-1868 di Jepang memberi banyak cerita. Di masa itu tercipta kedamaian internal, stabilitas politik, dan pertumbuhan ekonomi dibawah gaya kepemimpinan militer diktator oleh Tokugawa Leyasu.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adalah Sumida Edo Kiriko Museum yang bertanggung jawab pada proses produksi gelas kaca edisi terbatas ini. Para pengrajin mereka menggunakan seluruh kemampuan dan pengalaman profesional dalam membuat gelas dengan ketebalan dan berat yang tepat.
Hal tersebut penting untuk proses pemotongan gelas nantinya. Saat tampilan gelas sudah sempurna, gelas dibawa ke ruang kerja pengrajin untuk dibentuk menggunakan tangan alias tidak dengan mesin.
![]() |
Hakkaku Kagome atau Octagonal Basket Wave memasukkan unsur garis lurus berbentuk seperti keranjang bambu. Dan Arare atau Hail pada permukaan bawah gelas.
Dengan teknik pembuatan yang rumit, tak heran gelas bervolume 375 mililiter ini jadi gelas termahal yang dijual Starbucks saat ini. Harganya 35.000 yen atau sekitar Rp 4,6 juta termasuk pajak.
Gelas kaca eksklusif hanya tersedia di 4 gerai Starbucks yaitu Tokyo's Sumida Ward, Kinshicho Marui, Kinshicho Termina 2, dan Tokyo Solamachi East 6F dan Tokyo Solamachi West 1F di Tokyo Skytree. (lus/odi)



KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN