Selective Eating Disorder (SED) dialami beberapa orang di dunia. Mereka hanya mau mengonsumsi jenis makanan tertentu atau makanan yang dimasak dengan cara tertentu.
Gadis 17 tahun asal Wolverhampton, Jodie Brown sejak balita hanya mau makan sandwich isi lemon curd. Ia mengaku takut saat harus makan di restoran. "Sejak bayi saya selalu rewel dan membuat ibu saya bingung memilihkan makanan. Yang saya ingat hanyalah makan lemon curd (olesan dessert yang asam segar dari lemon)," ujar Brown.
![]() |
Ia kemudian mengalami satu titik dimana dirinya tak lagi bisa makan lemon curd. "Meski saya mau mencoba makanan baru, saya tidak bisa mencicip makanan tersebut tanpa muntah," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mengatasinya, Brown mengunjungi hipnoterapis. Hasilnya ia kini bisa menyantap makanan yang dulunya ia takuti. "Saya mungkin belum sembuh benar, tapi saya sudah jauh lebih baik," jelasnya.
![]() |
Mengenai hal ini, Carol, ibu Brown berujar, "Saya senang tidak perlu membeli banyak lemon curd. Saya pasti sudah membeli ribuan botol selama ini. Dulu harus selalu ada beberapa botol di lemari saya."
Sebelumnya Natasha Somedo asal Inggris juga mengalami SED. Ia hanya makan junk food seperti pizza dan chips selama 20 tahun. Namun berkat sesi hipnoterapi, dirinya berhasil sembuh.
Sementara itu, Georgie Scotney makan KFC selama 3 tahun terus-menerus. Ia mengaku takut mencoba makanan lain termasuk buah-buahan. (adr/odi)