Inilah 7 Tahap Pembuatan Kue Keranjang Tradisional

Sajian Istimewa Tahun Monyet

Inilah 7 Tahap Pembuatan Kue Keranjang Tradisional

Lusiana Mustinda - detikFood
Kamis, 04 Feb 2016 19:11 WIB
Foto: Detikfood
Jakarta -

Kue keranjang atau nian gao jadi sajian wajib saat Imlek. Tangerang menjadi salah satu daerah penghasil kue keranjang enak. DetikFood mengintip proses pembuatan langsung kue keranjang di pabrik legendaris​, Ny. Lauw.​

Proses pembuatan kue keranjang memakan waktu yang lama hingga 1 bulan lebih. Saat Imlek, kue ini dipercaya dapat mendatangkan keberuntungan di tahun yang akan datang. Berikut ini detikFood telah merangkum beberapa proses produksi kue keranjang yang terkenal di Tangerang.

1. Penumbukan dan pengayakan

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Para ibu-ibu yang bekerja di pabrik Ny. Lauw ini sudah sibuk menghaluskan ketan sejak pukul 02.00 hingga 10.00 pagi. Beras ketan dihaluskan dengan cara menumbuknya dengan lumpang dan alu. Cara tradisional ini masih digunakan dengan alasan agar hasilnya lebih halus. Setelah di tumbuk halus, kemudian tepung diayak​ dengan ayakan dari kain yang dibuat sendiri.​

2. Buat adonan 1



Tepung yang sudah halus kemudian dicampukan dengan gula cair. Diaduk dalam mesin penggiling hingga rata. Setelah itu, dimasukkan ke dalam tong berukuran besar.

3. Fermentasi adonan



Adonan yang disimpan dalam tong besar dan difermentasi hingga sekitar 1 bulan. Fermentasi adonan ini berguna agar kue keranjang yang dihasilkan berwarna cokelat kemerahan.

4. Buat adonan 2



Adonan tepung yang sudah difermentasi dicampur dengan gula cair dan diaduk dalam mesin hingga rata. Proses pengadukan berlangsung sekitar 10 menit.

5. Timbang dan cetak



Daun yang sudah dilayukan di atas kayu bakar kemudian dibuat menjadi alas cetakan kue keranjang. Adonan ditimbang seberat 500 gram per cetakan.

6. Kukus adonan



Ada tiga jenis alat pengukus modern yang yang tersusun dari beberapa rak. Adonan kue yang sudah ditempatkan dalam wadah kemudian ditata rapih dan dikukus selama 12 jam.

7. Proses pendinginan dan pengemasan

Setelah matang, kuenya disusun pada rak penyimpanan untuk menghilangkan hawa panas. Setelah itu kue keranjang di kemas rapih dalam kardus sesuai pesanan.

(tan/odi)

Hide Ads