Gyoza, Dumpling Enak dengan Aneka Isian yang Gurih

Jakarta - Setiap negara memiliki aneka macam dumpling  atau pangsit, tak terkecuali Jepang. Kulit pangsit yang lembut diisi dengan daging dengan tambahan bumbu. Paling enak di cocol dengan ​shoyu.
​
Gyoza merupakan hidangan pangsit yang diisi dengan daging cincang dan sayuran serta dibalut dengan kulit pangsit. Awalnya sajian ini berasal dari Tiongkok yang biasa disebut dengan Jiaozi, akan tetapi kini populer di Jepang.

Biasanya, gyoza diisi dengan daging babi cincang, daun bawang nira, kubis, jahe, bawang putih serta ditambah dengan paduan soy sauce dan minyak wijen.

Ada 3 jenis gyoza di Jepang. Yaki gyoza, Sui gyoza dan Age gyoza. Yaki gyoza merupakan salah satu jenis teknik memasak gyoza paling umum yang dilakukan.​ Gyoza yang​ diberi isian ​ditaruh dalam wajan dan diberi sedikit air. Setelah mendidih dibiarkan hingga air menguap habis. Kemudian diberi sedikit minyak dan dimasak kembali hingga bagian bawahnya kecokelatan. ​

Sedangkan Sui gyoza merupakan gyoza rebus yang sering disajikan dengan kaldu hangat. Tak jarang gyoza rebus ini dijadikan sebagai sup ataupun pelengkap k​aldu​. Untuk Anda yang suka gyoza renyah, ada juga​ age gyoza,​ gyoza goreng yang rasanya mirip dengan pangsit berisi daging.

Di Jepang, gyoza ini banyak di jajakan di kaki lima hingga restoran. Gyoza biasanya disantap dengan cocolan saus yang dibuat dari soy sauce, minyak wijen dan cuka dengan sedikit minyak cabai.

Gyoza sangat populer di kota-kota Utsunomiya di Tochigi Prefecture dan Hamamtsu di Shizouka Prefecture. Berbeda dengan Utsunomiya, di Hamamatsu, gyoza diberi tambahan taburan tauge sebagai pelengkap . Selain daging sapi dan babi, gyoza juga dapat dipadukan dengan isian daging udang, jamur dan daun shiso.

(lus/odi)