Makanan ini populer di Jawa Tengah, umumnya dijajakan keliling dengan pikulan. Penjualnya membawa lempengan logam bundar kecil yang dipukul setiap kali melangkah. Teng…teng!
Wedang tahu asli terbuat dari sari kedelai murni yang rasanya masih tawar. Kemudian, sari kedelai ini difermentasi dengan bubuk sekau. Bubuk ini bentuknya hampir sama seperti terigu, halus dan berwarna putih. Semakin banyak bubuk ini ditambahkan, akan semakin keras tekstur tahu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada juga yang membuat wedang tahu mirip puding tahu dengan memakai agar-agar dan disajikan dingin. Wedang tahu tradisional selalu disajikan hangat atau dalam suhu ruangan.
Biasanya ditaruh dalam panci besar dan disendoki tipis-tipis kemudian ditaruh dalam mangkuk dan disiram kuah jahe. Kuah jahe ini dibuat dari gula merah yang direbus dengan jahe. Ada juga yang memakai gula putih.
Seperti tahu, wedang tahu ini merupakan makanan pengaruh dari Tiongkok. Kalau ingin menikmati wedang tahu, banyak penjaja keliling yang umumnya mulai berjualan di siang hingga sore hari.
Selalu disajikan dalam mangkuk perselen mungil dilengkapi dengan sendok bebek. Per mangkuk dijual seharga Rp.5.000 - Rp. 8.000. Makanan ini digemari terutama saat musim hujan.
(tan/odi)

KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN