Ikan Gurami dan Lele, Ikan Air Tawar yang Gurih Enak

Ayo Makan Ikan

Ikan Gurami dan Lele, Ikan Air Tawar yang Gurih Enak

Maya Safira - detikFood
Selasa, 20 Jan 2015 15:13 WIB
Ikan Gurami dan Lele, Ikan Air Tawar yang Gurih Enak
Foto: Getty Images
Jakarta - Banyak jenis ikan yang digunakan dalam olahan masakan Indonesia. Beberapa diantaranya termasuk jenis ikan air tawar. Seperti ikan gurami, bawal dan patin yang enak dimasak jadi hidangan lezat.

Berikut 6 jenis ikan air tawar populer yang banyak dibudidayakan di Indonesia.

1. Ikan Gurami

Foto: Getty Images
Ikan gurami termasuk salah satu jenis ikan air tawar untuk konsumsi yang banyak disukai di Asia Tenggara dan Asia Selatan. Di alam, gurami hidup di sungai, rawa dan kolam. Untuk budidaya, ikan ini umumnya dibesarkan hingga ukuran 0,5-1 kg per ekor.

Ikan gurami banyak disukai karena dagingnya padat, durinya besar dan rasanya gurih enak. Sehingga banyak restoran menyajikan menu gurami bakar, goreng hingga asam manis. Ikan gurami termasuk berharga cukup mahal.

2. Ikan Mujair

Foto: Getty Images
Penyebaran alami ikan ada di perairan Afrika. Ikan ini konon pertama kali ditemukan oleh Mbah Moedjair di Sungai Serang pantai selatan Blitar, Jawa Timur pada tahun 1939. Ikan pun diberi nama 'mujair' untuk mengenang penemunya.  Ikan mujair berbentuk pipih dengan warna hitam, keabu-abuan, kecoklatan atau kuning. Ikan mujair enak diolah pesmol, pepes, dan goreng.

3. Ikan Mas

Foto: Getty Images
Ikan mas konon datang ke Indonesia dari Tiongkok, Eropa dan Jepang. Ikan ini banyak hidup di pinggiran sungai atau danau. Ada jenis ikan mas konsumsi dan hias. Jenis ikan mas untuk konsumsi antara lain ikan mas punten, ikan mas sinyonya, ikan mas Taiwan, ikan mas merah, ikan mas Majalaya, ikan mas lokal dan ikan mas yamato. Olahannya bisa berupa goreng atau pepes. Selain daging ikan, telur ikan mas juga banyak dikonsumsi masyarakat.

4. Ikan Patin

Foto: Getty Images
Di Indonesia terdapat 14 spesies ikan berkumis ini. Namun yang paling banyak dibudidayakan adalah patin asal Thailand  yaitu Pangasius hypothalamus. Kebutuhan ikan patin yang terus meningkat membuat Indonesia masih mendatangkan patin dari Vietnam. Beberapa jenis ikan patin yang hidup di Sungai Mekong mempunyai ukuran sangat besar, mencapai panjang lebih dari dua meter.

5. Ikan Lele

Foto: Getty Images
Ikan lele termasuk populer untuk konsumsi dalam negeri. Lele mudah dikenali karena tubuhnya licin, agak pipih memanjang dan berkumis panjang mencuat dari sekitar mulutnya. Ikan hidup di sungai, rawa, waduk dan sawah tergenang air.

Ada banyak jenis ikan lele, namun hanya tiga jenis yang umum dibudidayakan di Indonesia. Diantara ketiga jenis ini, lele hitam paling banyak dipelihara untuk konsumsi. Ikan lele banyak disukai karena daging yang lunak, sedikit duri dan harganya tak mahal. Selain enak, lele juga tinggi kandungan vitamin D. Lele banyak diolah dengan cara digoreng dan disajikan sebagai pecel lele.

6. Ikan Nila

Foto: Getty Images
Ikan nila merupakan air tawar yang pertumbuhannya cepat. Ikan ini berkerabat dekat dengan mujair. Banyak dipelihara di kolam air tawar tawar atau tangki pembesaran. Dibutuhkan waktu 4-6 bulan membesarkan ikan nila hingga siap untuk dikonsumsi. Karena budidaya mudah, harga jualnya juga rendah. Selain dijual dalam keadaan segar, daging ikan nila sering pula dijadikan fillet.

Ikan nila merupakan sumber protein hewani yang tak mahal. Namun ikan ini tinggi kandungan asam lemak omega-6 dan rendah akan asam lemak omega-3. Jadi kurang baik bagi penderita penyakit berkaitan dengan peredaran darah.
Halaman 2 dari 7
(msa/odi)

Hide Ads