Yummy! Banana Split, Pisang Es Krim Vanili Plus Saus Cokelat

Jakarta - Banana split sering kita temukan di daftar menu pencuci mulut di restoran. Dessert kombinasi pisang dan es krim inipun jadi favorit anak-anak maupun dewasa. Uniknya, di Amerika Serikat, ada dua kota yang sama-sama mengklaim sebagai tempat asalnya.

Elemen penting banana split adalah sebuah pisang yang dibelah dua memanjang dan diletakkan di kedua sisi mangkuk lonjong. Di bagian tengahnya atau di antara kedua belah pisang diberi masing-masing satu sekop es krim strawberry, cokelat, dan vanili.

Pada versi aslinya, per sekop es krim mendapat tuangan saus cokelat, nanas, atau strawberry di atasnya. Kacang cincangpun ditaburkan, lalu ditutup dengan semprotan krim kocok dan manisan ceri. Nyam!

Ada dua tempat di Amerika Serikat yang mengklaim sebagai kota asal terciptanya banana split. Kota pertama adalah Latrobe, Pennsylvania, tempat 'banana split sundae' terlahir di apotek Tassell Pharmacy pada 1904.

Penciptanya adalah seorang apoteker magang berusia 23 tahun, David Evans Strickler. Waktu itu ia menjualnya dengan harga 10 sen, dua kali lipat harga sundae lain.

"Secara teknis, dessert ini seperti tiga sundae menjadi satu," kata Michael Turback, penulis 'The Banana Split Book', seperti dilansir situs American Profile (04/06/2009).

Meski lebih mahal, dessert tersebut laris di kalangan mahasiswa Saint Vincent College yang terletak tak jauh dari apotek. Saking suksesnya, Strickler sampai membeli apotek tersebut dan mengganti namanya menjadi Strickler's Pharmacy. Menurut Turback, Strickler bahkan merancang mangkuk khusus berbentuk perahu untuk banana split.

Pada 2004, kota Latrobe merayakan 100 tahun penemuan banana split. Asosiasi Peritel Es Krim Nasional (NICRA) pun memberi sertifikat kepada kota tersebut sebagai tempat kelahiran banana split. Setiap tahun, Great American Banana Split Festival diselenggarakan di kota ini.

Namun, sejak 1995, Banana Split Festival juga dirayakan di kota lain setiap Juni. Kota tersebut adalah Wilmington, Ohio, yang juga mengklaim sebagai tempat lahirnya banana split.

Konon, pada musim dingin 1907, Ernest R. Hazard yang memiliki restoran The Cafe punya ide untuk memajukan usahanya yang sedang sepi, yakni dengan mengadakan lomba membuat dessert baru bagi karyawannya. Hazard sendiri mengikuti kontes tersebut dengan kreasi 'banana split'nya dan pada akhirnya memenangkannya.

Di Banana Split Festival Wilmington, ada bar untuk membuat banana split sendiri. Setiap tahun, sekitar 2.650 liter es krim vanili, cokelat, dan strawberry khusus disediakan untuk acara tersebut.

Kini, Anda bisa membuat banana split dengan taburan meisjes dan saus cokelat saja, tak perlu saus strawberry dan nanas. Biasanya, dessert ini disantap bersama-sama karena tambahan pisangnya membuat dessert terasa mengenyangkan jika dimakan sendiri.

(fit/odi)