Pertama Kali Dalam 100 Tahun, Warga Amerika Lebih Banyak Makan Daging Ayam

Pertama Kali Dalam 100 Tahun, Warga Amerika Lebih Banyak Makan Daging Ayam

- detikFood
Selasa, 07 Jan 2014 12:58 WIB
Foto: Thinkstock
Jakarta - Untuk pertama kalinya dalam 100 tahun, warga Amerika lebih banyak mengonsumsi daging ayam daripada daging sapi. Dilansir Delish (06/01/2014), konsumsi daging ayam per kapita naik, dari 9 kg pada tahun 1909 menjadi diatas 27 kg pada tahun 2012.

Pada saat yang sama, konsumsi daging sapi turun dari 36 kg per orang tiap tahunnya menjadi di bawah 27 kg pada tahun 2012.

Perubahan pola konsumsi ini terjadi karena harga daging sapi semakin meningkat. Menurut Nation’s Restaurant News, kenaikan harga ini akan semakin meningkat seiring dengan pasokan daging sapi yang semakin menurun di tahun 2014.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, warga Amerika mulai menyadari konsumsi protein hewani yang tidak berlemak (lean protein) lebih menyehatkan. Banyak dari mereka berpikir daging ayam lebih sehat dibandingkan daging sapi.

Namun kenyataannya, daging ayam juga berpotensi terkontaminasi bakteri seperti E-Coli yang dalam tahap berbahaya bisa menyebabkan infeksi saluran kemih.

Laporan The Los Angeles Times mengungkapkan, daging unggas penuh dengan risiko karena tidak sepenuhnya ditangani produsen dan inspektur federal.

Meskipun demikian, ketersediaan daging ayam masih sangat banyak. Hal ini terbukti dari laporan Huffington Post yang menyebutkan bahwa McDonald’s merupakan pembeli daging ayam nomor dua di Amerika Serikat.

(fit/odi)

Hide Ads