Minggu ini s’monut menjadi kreasi dessert yang baling banyak dibicarakan. Pembuatnya, Christina Ha mengatakan, “S’monut sudah dijual sejak Oktober 2012.” Produk ini dijual di bakery miliknya dan suami, Macaron Parlour. Ha menambahkan, ia dan suami membuat s’monut karena sangat menyukai makanan manis.
Menanggapi respon masyarakat yang menghubungkan s’monut dan cronut, Ha menjelaskan, “Kami sangat menghargai cronut. S’monut dan cronut adalah produk yang sangat berbeda. Cronut terdiri dari beberapa lapis adonan sedangkan s’monut hanya dibuat dari adonan ragi.”
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
S’monut merupakan gabungan antara donat dan s’more. Pastry ini terdiri dari semua bahan pembuat s’more, yaitu graham cracker, cokelat, dan marshmallow. Untuk merekatkan s’more dan donat, s’monut diberi icing yang cukup tebal.
“Saya merasa topping donat dengan glaze saja tidak cukup, sayapun menambahkan segala macam ‘hal-hal gila’ sebagai isiannya,” ujar Ha mengenai awal mula terciptanya s’monut.
Biasanya s’monut hanya dijual ketika akhir pekan, namun karena banyak orang yang mencarinya, Ha mempertimbangkan untuk menjualnya di hari biasa. S’monut dijual seharga 3 dollar atau sekitar Rp 36.000 per satuannya di kawasan perbelanjaan East Village, New York.
(dni/odi)