Anda Jomblo dan Sedang Cari Jodoh? Datanglah ke Kafe Ini!

Anda Jomblo dan Sedang Cari Jodoh? Datanglah ke Kafe Ini!

- detikFood
Senin, 29 Jul 2013 09:30 WIB
Foto: Matchmaker Cafe
Jakarta - Kafe bisa jadi tempat berkencan yang cocok untuk pasangan. Sambil menyeruput kopi, pria dan wanita bisa saling berbagi cerita. Namun, tak perlu minder kalau Anda jomblo. Pasalnya, pemilik kafe ini akan mencarikan pasangan untuk Anda!

Matchmaker Cafe adalah kedai kopi pop-up yang baru dibuka dua minggu lalu. Letaknya di luar hotel Andaz Wall Street, New York City, Amerika Serikat. Namun, Matchmaker Cafe bukanlah kafe biasa.

Sambil menyajikan kopi, barista akan menanyakan apakah si pelanggan lajang. Jika iya dan si pelanggan tertarik, barista akan memotret mereka. Setelah itu, ia akan menanyai tentang kehidupan percintaan si pelanggan dan mengunggahnya ke database pria dan wanita lajang di New York City.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Si pelanggan dapat melihat database para jomblo yang pernah mampir ke kafe tersebut lewat iPad yang disediakan. Jika ada yang dianggap menarik, Nancy Slotnick, si pemilik kafe, akan menghubungkan kedua orang tersebut. Matchmaker Cafe akan menjadi tempat kencan mereka.

"Kami senang memiliki tempat nyata untuk orang-orang bersua. Idenya adalah menghubungkan penduduk lokal satu sama lain untuk benar-benar bertemu, bahkan meski hanya untuk kopi darat selama 20 menit," jelas Slotnick, seperti dilansir DNAinfo.com (25/07/13).

Khusus minggu ini, jasa menelepon pasangan kencan potensial masih gratis. Namun, mulai minggu depan, Slotnick akan mengenakan biaya $5 (Rp 51.000) untuk tiga kali telepon dan $10 (Rp 103.000) untuk 10 kali telepon.

Ia juga menawarkan sesi konsultasi yang lebih lama terkait masalah percintaan lewat situs kencan onlinenya, Matchmaker Cafe, yang telah memiliki lebih dari 5.000 anggota sejak dirintis November lalu.

Kathleen Christatos (27) yang baru-baru ini mampir ke kedai Matchmaker Cafe mengatakan bahwa ia antusias bisa kopi darat dengan calon teman kencannya. Seluruh proses pertemuan tersebutpun dipandu oleh Slotnick, termasuk mengirimkan email ke beberapa pria muda yang dipilih Christatos lewat iPad. "Terasa simpel. Jadi sedikit lebih mudah dan personal," ujar Christatos.

Sejak kedai Matchmaker Cafe diluncurkan, Slotnick sudah mengumpulkan sekitar 30 profil dan mewujudkan beberapa acara kencan. "Kami ingin membuatnya permanen dan menyebarkannya ke daerah-daerah lain di kota ini," harap Slotnick.

Kedai kopi Matchmaker Cafe merupakan kelanjutan dari Drip Cafe milik Slotnick yang terletak di Upper West Side sejak 1996. Di Drip Cafe, pelanggan bisa melihat profil pria dan wanita lajang lewat binder dengan tulisan tangan.

Kemudian, Slotnick akan membantu menjadwalkan kencan di kafe tersebut. "Semua kencan terjadi di sana dan kami sukses membuat ratusan orang berlanjut ke jenjang pernikahan," klaim Slotnick.

(flo/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads