Bagel memang tidak populer di Indonesia. Namun roti ini telah di kenal di awal abad ke-17 dan sangat populer di kalangan warga Yahudi yang bermukim di Eropa Timur. Bagel merupakan roti berbentuk seperti cincin yang terbuat dari tepung, air, yeast, gula, dan garam. Kemudian barulah pada akhir abad ke-19 para imigran Yahudi memperkenalkannya ke Amerika dan Kanada.
American Bagel Company ini memperoleh sertifikasi halal dari Halal Center Aachen yang merupakan lembaga sertifikasi resmi di Jerman dan negara-negara Eropa lainnya. Mereka beralasan sertifikat halal yang mereka peroleh merupakan salah satu rasa penghormatan dan tanggung jawab mereka kepada para konsumennya di seluruh dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan memperoleh sertifikat halal, perusahaan bagel yang berdiri tahun 2001 tersebut dapat memasarkan produknya hingga ke negara Islam seperti Arab dan Asia Tenggara. Hingga kini bagel produksi American Bagel Company telah dinikmati luas oleh kaum muslim di Amerika dan juga negara-negara lainnya di Eropa.
(dev/Odi)