Pasar Ngasem bisa jadi destinasi sarapan di Jogja. Menunya beragam, dari nasi rames, carabikang, hingga es dawet segar.
Jika mencari kuliner tradisional di Jogja, pasar Ngasem tidak boleh dilewatkan. Pasar Ngasem awalnya fokus menjual burung, tetapi kini lebih populer dengan kulinernya yang menarik.
Lokasinya yang strategis, dekat dengan area Keraton Yogyakarta juga membuat pasar ini lebih mudah dijangkau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalau mampir ke pasar ini, kamu bisa menemukan aneka bahan makanan, kebutuhan rumah tangga, dan jajanan tradisional. Pasar ini juga cocok disambangi untuk mencari sarapan.
Berikut rekomendasi makanan yang patut dicoba saat mampir ke Pasar Ngasem:
1. Warung Yu Ira
![]() |
Selama Ramadan, Pasar Ngasem tetap buka. Namun hanya ada beberapa gerai makanan.
Salah satu yang tidak tutup yaitu Warung Yu Ira. Sudah lebih dari 10 tahun berjualan di Pasar Ngasem, hidangan nasi dengan berbagai macam lauk tradisional jadi incaran di sini.
Seporsi nasi, sayur, dan tambahan lauk dibanderol sekitar Rp 15.000.
Namun, jika ada tambahan gorengan atau lauk lain yang jumlahnya lebih banyak, bisa jadi seporsinya Rp 23 ribuan.
Salah satu menu paling favoritnya, sate ayam. Menggunakan bagian dada ayam dibakar dengan bumbu kecap sederhana, tetapi rasanya nikmat di lidah.
Meskipun bagian dada, tetapi teksturnya tidak keras atau kering. Dagingnya tebal dan teksturnya masih empuk, tetapi memang lebih berserat.
Sate ayam cocok dinikmati bersama gudeg, krecek, tahu bacem, hingga aneka gorengan.
2. Apem Beras Bu Wanti
![]() |
Di pasar ini juga tersedia apem yang populer, namanya Apem Beras Bu Wanti. Tempat makan ini sudah mulai berjualan sejak tahun 1970-an.
Menu andalannya apem yang terbuat dari tepung beras, gula pasir, kelapa muda, santan, telur, dan ragi.
Rasanya perpaduan antara agak asam, gurih, dan manis. Harganya mulai dari Rp 3.500an.
Jajanan yang bisa dibeli di pasar Ngasem lainnya dapat dilihat pada halaman selanjutnya!
2. Dawet Jepara Bu Hj. Suratmi
![]() |
Jika mencari yang menyegarkan tenggorokan, bisa jajan es dawet Jepara.
Pemiliknya, Bu Hj. Suratmi sudah berjualan kurang lebih 50 tahun di pasar Ngasem. Semua bahannya juga dibuat sendiri, mulai dari tepung beras, gula merah, sampai santan.
Harga per gelasnya Rp 4.000an, terdiri dari cendol tepung beras, cendol yang mirip jeli, santan, dan gula merah. Jangan lupa diaduk terlebih dahulu sebelum dinikmati.
Saat diseruput, minuman ini menghadirkan rasa gurih khas santan dan manisnya gula merah yang pas. Dawetnya tipe yang kenyal lembut dan tidak mudah hancur.
4. Carabikang Bu Kristi
![]() |
6Kuliner tradisional berupa carabikang juga bisa dinikmati di Pasar Ngasem. Carabikang dibuat dari adonan tepung beras, telur, santan, dan gula pasir. Adonannya dibakar dalam cetakan, lalu diangkat dengan sendok, dan ditekan sampai mekar.
Harganya Rp 2.000 saja per buah.
5. Jenang Gempol
Jenang gempol juga masih bisa ditemukan di pasar ini. Terdiri dari bubur sumsum manis yang dicampur dengan gempol gurih.
Gempolnya berupa bulatan sebesar kelereng, terbuat dari tepung beras juga yang punya cita rasa gurih. Sebungkus jenang gempol harganya Rp 3.500.
Simak Video "Video Berbuka Puasa dengan Hidangan Kampung ala Warung Joglo di Denpasar"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)
dβfoodspot Review
Ulasan lengkap rekomendasitempat makan untukmu