Ikan Kerapu 128 Kg Ludes Terjual hingga Durian Thailand Pakai Pewarna Kimia

Berita Terpopuler

Ikan Kerapu 128 Kg Ludes Terjual hingga Durian Thailand Pakai Pewarna Kimia

Andi Annisa Dwi R - detikFood
Kamis, 23 Jan 2025 09:30 WIB
100 Kontainer Durian Thailand Ditolak Karena Mengandung Pewarna Kimia
Foto: Khaosodenglish

2. Produk hewani yang dicekal

Pekerja mengumpulkan ikan hiu ke dalam keranjang di tempat pelelangan ikan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Kamis (6/12/2021). Berbagai jenis ikan hiu masih menjadi target tangkapan nelayan di daerah itu untuk diambil sirip ataupun dagingnya karena nilai jual yang tinggi. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/wsj.Sirip ikan hiu yang masih jadi incaran. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/wsj. Foto: ANTARA FOTO/Dedhez Anggara

Beberapa produk makanan hewani dicekal konsumsinya karena dianggap terlalu kejam. Sebab banyak praktik penyiapan hingga pengolahannya dianggap terlalu menyiksa hewan.

Contohnya sirip hiu yang jadi incaran beberapa orang karena dianggap eksotis, mewah, dan nikmat. Namun praktik mengambil sirip hiu dianggap terlalu kejam. Hiu yang ditangkap dipotong siripnya hidup-hidup dan dilepaskan kembali ke laut lepas tempat mereka hidup. Hiu pun bisa berujung mati begitu saja. Ada juga produk hewani lain yang dicekal konsumsinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

3. 100 kontainer durian Thailand ditolak China

100 Kontainer Durian Thailand Ditolak Karena Mengandung Pewarna Kimia100 Kontainer Durian Thailand Ditolak Karena Mengandung Pewarna Kimia Foto: Khaosodenglish

Ekspor durian Thailand ke China baru-baru ini mengalami kendala. Penyebabnya lantaran temuan durian tersebut mengandung bahan kimia. The General Administration of Customs of China (GACC) mendeteksi adanya jejak Basic Yellow 2 (BY2) pada buah durian dari Thailand.

Paparan BY2 tak bisa disepelekan karena merupakan pewarna karsinogenik yang diklasifikasikan sebagai karsinogen Grup 2B oleh World Health Organization (WHO). Alhasil lebih dari 100 kontainer durian ditolak masuk ke China. Begini kronologinya.


(adr/odi)

Hide Ads