.webp)
Bertambah lagi restoran pizza di Jakarta yang sajikan menu autentik. Terbaru, Massilia Cucina Italiana asal Bangkok yang sempat meraih penghargaan 'Top 50 Pizza' di dunia kini resmi dibuka di Jakarta.
Pizza merupakan makanan khas Italia yang popularitasnya mendunia. Ini terbukti dari menjamurnya restoran pizza di berbagai negara dan adanya permintaan dari masyarakat setempat akan hidangan roti bundar bertopping ini.
Pizza autentik Italia pun kerap diperkenalkan oleh orang atau chef asal Italia langsung. Mereka ingin menyuguhkan racikan pizza sesungguhnya yang juga disajikan di negara mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal inilah yang mendasari ide didirikannya Pizza Massilia oleh chef asal Italia, Luca Appino di Bangkok. Pada 2015, ia mendirikan restoran pizza ini di Ruamrudee. Kemudian menyusul Massilia Pizza Truck di Khlong Tan Nuea dan Sathorn.
Hampir 10 tahun berdiri, Pizza Massilia telah mengantongi berbagai penghargaan seperti Top 50 Pizza in the World 2023, Top 50 Pizza in Asia Pacific 2023, The Michelin Guide ' The Plate' 2020, Gambero Rosso Award, Best Service Asia Pacific 2023 dan lain-lain.
Luca pun memutuskan membawa Pizza Massilia ke Jakarta. Bernama Massilia Cucina Italiana, restoran pizza berkonsep Italian Gourmet ini dibuka di Arena Square pada 1 Maret 2024. Lokasi tepatnya di Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav. 55-56, Menteng Dalam, Tebet.
Keistimewaan roti pizza yang difermentasi 72 jam
 Stefano Criber (tengah) dan Luca Appino (kanan) di area pembuatan pizza di restoran Foto: Massilia Cucina Italiana |
Dalam temu media (7/3), Luca mengungkap 3 ciri pizza autentik Italia yang ia bawa ke Massilia Cucina Italiana. Pertama, menggunakan bahan-bahan autentik Italia untuk menghadirkan kekhasan pizza.
Menurut Luca, tepung, saus tomat, dan keju adalah 3 komponen utama bahan pizza yang perlu didatangkan dari Italia. "Untuk tepung itu khusus karena dibutuhkan yang kuat dari segi gluten dan sebagainya," kata Luca.
Kedua, cara masak pizza. Menurutnya adonan untuk pizza tidak boleh difermentasi terlalu cepat. Di Massilia Cucina Italiana, proses fermentasi bahkan bisa sampai 72 jam! Hasilnya, pizza memiliki tekstur lembut, creamy, dan sifatnya mudah dicerna di perut.
Pizza juga perlu dipanggang di oven pizza khusus. Di Massilia Cucina Italiana, mereka menggunakan oven impor Italia berbahan kayu bakar. Dengan begitu ada rasa dan aroma smokey yang khas pada pizza.
Ketiga, pizza dibuat dengan cinta. "Bagi orang Italia, pizza itu budaya dan pizza itu sejarah. Kita menganggap pizza itu penting sama seperti orang di sebuah negara menghargai budaya kulinernya," kata Luca.
Menu pizza di Massilia Cucina Italiana dibanderol mulai dari Rp 98.000 hingga Rp 175.000. Pilihan menunya pun beragam.
Baca halaman selanjutnya untuk tahu kenikmatan menu Massilia Cucina Italiana.
Nikmatnya Pizza Carnivora dan Black Truffle
 Massilia Cucina Italiana menyajikan menu 'no pork, no lard, no alcohol'. Foto: Massilia Cucina Italiana/detikfood |
Seluruh menu di Massilia Cucina Italiana 'no pork, no lard, no alcohol'. Untuk pilihan pizzanya beragam, termasuk Carnivora (Meat Lover) yang jadi andalan.
Pizza ini diberi topping daging dan sosis Italia artisan. Campurannya keju mozzarella fior di latte berkualitas dengan rasa gurih cukup kuat dan tekstur creamy yang memuaskan selera.
Pegawai juga mengungkap kalau bacon (daging sapi asap) di sini dibuat homemade. Teksturnya tidak terlalu kering dengan rasa daging 'meaty' yang kuat.
Kalau mau coba pizza yang wangi dan khas Italia juga bisa cicip Black Truffle. Pizza ini digenangi minyak jamur truffle yang memberikan aroma harum dan rasa umami yang khas. Jejaknya cukup kuat.
Tak ketinggalan pizza klasik seperti Margherita hadir di Massilia Cucina Italiana. Pizza dengan saus tomat, keju mozzarella, dan daun basil ini sempat didemokan cara pembuatannya. Ternyata tak sampai 5 menit untuk memanggang pizza ini di oven khusus!
Antipasti dan pasta yang menggugah selera
 Eggplant Parmigiana dari Italia selatan berbahan dari terung. Foto: Massilia Cucina Italiana/detikfood |
Pengalaman makan di Massilia Cucina Italiana dijamin memuaskan karena ada rangkaian menu pembuka (antipasti), pasta, hingga dessert yang dapat dicoba.
Luca merekomendasikan Eggplant Parmigiana dari Italia selatan untuk dicoba sebagai antipasti. Olahan terung dengan keju dan saus tomat ini terasa lembut gurih dan agak asam. Cocok untuk menyegarkan mulut.
Lalu ada Frittatina Cacciatora, kroket ayam yang padat dengan tambahan isian makaroni. Kalau mau yang segar, ada sup truffle dengan paduan jamur shitake dan porcini dan salad bertopping smoked salmon.
Dari deretan pasta, Massilia Cucina Italiana punya Ravioli Al Porcini yang diisi dengan daging panggang lalu dipadukan dengan saus krim jamur porcini. Lalu ada Rigatoni Napoli Ragu yang dimasak dalam saus tomat San Marzano selama 8 jam.
Sebagai penutup, kamu dapat mencoba cannoli dan tiramisu di Massilia Cucina Italiana. Cita rasanya yang manis, lembut, dan creamy dijamin dapat menutup santapan dengan istimewa.
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN