Sebuah restoran Italia di Kemang, Jakarta Selatan kembali buka setelah direnovasi 6 bulan. Pembukaannya dinantikan banyak orang mengingat restoran ini tergolong legendaris berusia 27 tahun.
Saat mencari hidangan Italia autentik klasik dengan balutan suasana bersantap yang intim, banyak orang langsung terpikir Toscana. Restoran di Jalan Kemang Raya Nomor 120, Jakarta Selatan ini bukanlah pendatang baru, melainkan pemain lama sejak 1996.
Kini Toscana hadir dengan wajah baru setelah direnovasi selama 6 bulan. Pemiliknya, Ellyta Soetantyo mengaku ingin membuat Toscana tampil lebih segar dengan interior yang cerah dan terang dibanding yang sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam temu media di Toscana (12/9), turut hadir Hasan Masyhur selaku General Manager. Ia menjelaskan Toscana merupakan restoran Italia pertama di Kemang. Renovasi yang dilakukan memang menghadirkan kesan baru, tapi tetap mempertahankan nilai legendaris lewat menu signature restoran.
Desainnya terinspirasi nuansa modern dimana dinding batu bata tanpa semen yang ikonik kini diganti dinding warna biru muda dengan aksen kayu. Toscana juga punya 'highlight' baru berupa kehadiran bar di tengah ruangan. Di atasnya tergantung instalasi lampu nan cantik.
Menu wood-fired pizza yang jadi andalan
![]() |
Toscana juga memiliki chef baru, chef Akmal yang sebelumnya menjadi head chef di restoran Sama Sama, Singapura. Bekerja sama dengan chef Mario de Carlini sebagai konsultan, ia menyusun sederet hidangan Italia di Toscana yang terkait erat dengan tradisi.
Salah satu andalannya, wood-fired pizza. Deretan pizza thin-crust khas Italia dibuat di oven tradisional berbahan kayu bakar. Oven ini punya sejarah panjang karena sudah ada sejak Toscana dibuka 27 tahun lalu.
"Di dalamnya ada 4 batu yang didatangkan langsung dari Italia, khusus untuk bikin pizza. Kayunya dari pohon rambutan untuk aroma kayu bakar yang enak. Oven ini tidak boleh mati sepanjang hari untuk mempertahankan panasnya," kata Hasan.
Chef Akmal pun menunjukkan keahliannya membuat pizza khas Roma dan Milan saat temu media. Ia memilih pizza margherita yang menurutnya simpel, tapi autentik.
Topping-nya memakai keju bocconcini, tomat, dan basil segar. Dengan teknik pemanggangan yang tepat menghasilkan pizza tipis nan renyah dan lembut.
Deretan menu yang layak dicoba di Toscana ada di halaman selanjutnya.
Tim restoran menyajikan 6 hidangan Toscana sebagai andalan. Menu ini terdiri dari beragam seafood, pasta, steak, hingga dessert yang memuaskan selera. Berikut daftarnya:
1. Tonno Bellavista
![]() |
Hidangan dibuka dengan Tonno Bellavista yang merupakan bagian perut ikan tuna yang diproses dengan teknik confit semalaman. Menurut chef Akmal teknik ini mampu menjaga kesegaran tuna. Untuk toppingnya memakai puree alpukat dan stem capers.
Potongan ikan tuna yang disajikan cukup tebal dan besar. Sekitar 3/4 bagiannya masih berwarna merah dengan tekstur juicy saat digigit. Cita rasa khas ikan tuna masih tercecap kuat pada sajian ini.
2. Cesare
![]() |
Caesar salad yang populer diberi sentuhan istimewa lewat hidangan Cesare di Toscana. Salad ini memakai selada baby Romaine segar yang dipadukan ayam panggang, anchovies, dan parutan keju Grana Padano yang serupa parmesan. Tak ketinggalan dressing homemade creamy buatan Toscana.
Renyah segarnya selada baby Romaine bertemu cita rasa kuat dari anchovies dan keju dengan rasa gurih cenderung asin. Topping irisan ayam panggangnya terasa pas pada semangkuk salad ini.
3. Livornese
![]() |
Italia terkenal dengan pastanya. Tak cuma spaghetti atau fettuccine, ada pasta linguine yang juga enak. Di Toscana, pasta ini disajikan dengan cumi ukuran kecil (baby squid), scallop Hokkaido, dan tuna.
Menurut chef Akmal, pasta ini adalah hidangan klasik Toscana. Paduannya bumbu bercita rasa gurih pedas yang pastinya cocok dengan selera kebanyakan orang Indonesia.
4. Dry Aged Striploin
![]() |
Toscana juga menyajikan bistecca, bahkan ada lemari daging di bagian depan restoran untuk melakukan proses dry-aging pada daging. Salah satunya Black Angus MB4+ yang didry-aged selama 30 hari. Potongan daging ini berasal dari sapi Australia yang diberi pakai bijian.
Dry Aged Striploin lalu disajikan bersama saus green peppercorn yang dimasak bersama brandy. Lalu ada juga sup tomat kacang cannellini yang asam, creamy, dan segar sebagai pelengkap.
5. Fritte Al Tartufo
![]() |
Sederhana, tapi nikmat, inilah Fritte Al Tartufo yang merupakan kentang goreng dengan pelengkap black truffle Himalaya dan keju grana padano. Makin enak dimakan hangat-hangat dan disandingkan sebagai pelengkap steak.
6. Crema Catalana
![]() |
Santap di Toscana bisa ditutup dengan dessert istimewa. Salah satu pilihannya, Cream Catalana yang merupakan puding vanilla creamy. Di atasnya ada lapisan gula karamel yang dibakar hingga renyah dan vanilla pods. Cita rasa manis creamy-nya terasa pas.
Jika tertarik berkunjung ke Toscana bisa datang langsung atau reservasi ke Whatsapp: 0812 9843 4560. Restoran Italia ini buka Senin-Kamis, pukul 16:00 hingga 22:00 dan Jumat-Minggu, pukul 12:00 hingga 22:00.
(adr/odi)