Unik! Di Mojokerto Ada Bakso Pecel yang Kuahnya Pedas Gurih

Unik! Di Mojokerto Ada Bakso Pecel yang Kuahnya Pedas Gurih

Enggran Eko Budianto - detikFood
Senin, 07 Agu 2023 14:30 WIB
Bakso pecel di Pacet Mojokerto yang unik tapi enak
Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim
Jakarta -

Menikmati bakso atau pecel biasanya sendiri-sendiri, tapi tidak dengan menu ini yang justru menggabungkan keduanya! Di Mojokerto ada kuliner bakso pecel yang unik. Tertarik coba?

Terdengar aneh, tapi rupanya kuliner bakso pecel menarik perhatian turis yang datang ke Mojokerto. Menu ini bisa dicicipi di kawasan wisata Pacet, tepatnya di Dusun Pacet Barat, Desa/Kecamatan Pacet.

Tempatnya 'tersembunyi' di belakang permukiman penduduk. detikers sebaiknya menggunakan panduan Google Maps dengan kata kunci Bakso Pecel Ony.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warung bakso pecel ini sekitar 29 kilometer dari Kota Mojokerto. Jika ditempuh menggunakan mobil butuh waktu sekitar 49 menit.

Bakso pecel di Pacet Mojokerto yang unik tapi enakBakso pecel di Pacet Mojokerto yang unik tapi enak Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim

Warung Bakso Pecel Ony memang sederhana. Kalian hanya bisa makan sambil lesehan di dalam warung. Yang membuatnya menarik, detikers bisa menyantap kuliner unik ini sembari menikmati pemandangan hamparan selada air dan padi, serta gemericik aliran sungai.

ADVERTISEMENT

Semangkuk bakso pecel hanya Rp 10.000. Setiap porsi berisi mi kuning, kuah bakso, potongan kubis, selada air, dan kecambah yang dilumuri bumbu pecel. Ditambah dengan 2 bakso sapi, 1 bakso tahu goreng, dan 1 pangsit goreng.

Ketika diaduk, kuah bakso dan bumbu pecel menyatu, tapi warnanya tidak berubah. Hanya saja terlihat lebih berminyak. Kuah dan bumbu pecel begitu gurih dan sedikit pedas. Menyantap kuliner ini layaknya makan pecel dengan bumbu encer, tapi lebih gurih.

Mi kuningnya terasa lembut, tapi tidak kenyal. Perpaduan mi, kuah dan sayur terasa gurih dan segar di mulut. Sedangkan bakso tahu goreng sedikit asin. Tekstur bakso dagingnya kenyal dan lembut, sedangkan cita rasanya gurih sebab menggunakan daging sapi.

"Untuk bakso dan isian tahu goreng saya pakai daging sapi tanpa campuran daging ayam," kata Ony Firotin (35), pemilik Warung Bakso Pecel Ony kepada detikJatim di lokasi, Minggu (30/7/2023).

Bakso Pecel Ony tergolong legendaris karena eksis sejak 19 tahun silam. Bisnis kuliner yang dirintis Ony sejak 2004 ini berawal dari coba-coba. Sebab, ibu dua anak ini tak ingin menjual makanan unik agar tak sama dengan produk tetangganya.

"Karena tetangga sudah ada yang jualan bakso, biar tidak dikira menyaingi, saya cari yang beda. Coba-coba dulu bikin bakso pecel, kata tetangga rasanya enak, ya sudah jualan," terangnya.

Ony mengelola bisnis kuliner ini bersama ibu kandungnya, Julailah (55). Rata-rata, ia menghabiskan 5 kilogram daging sapi per hari untuk membuat bakso. Agar lebih sedap, kuah bakso ia bumbui dengan bawang putih, merica, bawang goreng dan penyedap rasa.

Sedangkan bumbu pecelnya menggunakan campuran kacang goreng, cabai merah, cabai rawit, daun jeruk purut, kencur, garam, gula pasir dan gula merah. Kalian dijamin kurang kalau hanya menyantap satu porsi. Minumannya tersedia es atau jeruk hangat Rp 4.000, teh Rp 3.000, serta aneka minuman saset.

Kuliner unik ini digandrungi wisatawan dari berbagai daerah di Jatim, seperti Mojokerto, Malang dan Surabaya. Menurut Ony, pengunjung paling ramai setiap akhir pekan dan hari libur nasional. Omzet penjualannya mencapai Rp 1,5 juta sampai Rp 2 juta per hari.

"Hari biasa omzet saya Rp 600.000 sampai Rp 700.000," tandasnya.

Bagi kalian yang berwisata ke Pacet, Kabupaten Mojokerto tak ada salahnya mencoba kuliner aneh ini. Warung Bakso Pecel Ony buka setiap hari pukul 07.00 WIB hingga 20.00 WIB. Untuk masuk ke warung ini, detikers perlu jalan kaki melalui gang sempit di antara rumah penduduk. Sedangkan kendaraan kalian bisa dititipkan di halaman rumah warga.

Artikel ini sudah tayang di detikjatim dengan judul Unik Tapi Enak, Bakso Pecel di Pacet Mojokerto




(yms/adr)

Hide Ads