Telur orak-arik jadi menu praktis favorit untuk sarapan ataupun makan malam. Dalam membuatnya chef tak menyarankan penambahan susu, ini sebabnya.
Saat membuat telur orak-arik, banyak orang menambahkan susu karena dianggap bakal bikin rasanya lebih gurih enak. Susu yang ditambahkan biasanya susu cair segar atau susu UHT.
Meski praktik masak ini jamak dilakukan, nyatanya menurut chef yang mengelola beberapa restoran pemenang penghargaan, penambahan susu saat bikin telur orak-arik bukanlah hal tepat. Ia justru tidak menyarankannya.
Seperti dikutip dari Mirror UK (18/7), Don Joines mengatakan, "Jangan pernah menambahkan susu ke telur orak-arik karena akan mengurangi rasa dan membuat teksturnya seperti karet." Ia lebih merekomendasikan penggunaan butter alias mentega.
"Saya selalu menggunakan mentega. Pastikan pakai ketika mentega berwarna keemasan, bukan cokelat, sebelum Anda memasukkan telur. Terus aduk (telur orak-arik) dengan panas medium menuju rendah," katanya.
Dan mengatakan gunakan spatula untuk mengaduk-aduk telur sampai teksturnya agak encer, tapi sudah menyatu. Telur orak-arik dijamin memiliki tekstur dan rasa yang lebih sempurna.
Dan bukan satu-satunya praktisi yang menyarankan tips ini, tapi chef Luke Selby yang bekerja di restoran terkenal juga. "Pemakaian susu hanya membuat telur orak-arik terlalu basah," kata chef Selby.
Menurut penulis makanan Rachel Phipps, menambahkan susu ke telur orak-arik juga hampir pasti merusak rasanya. "Telur orak-arik malah akan agak hambar, dan warnanya jadi kurang cantik," kata Rachel.
Dalam membuat telur orak-arik, kamu juga bisa mencontek tips dari chef Thomas Keller. Ia merekomendasikan untuk mencampur telur alih-alih mengocoknya, lalu menyaring telur tersebut. Cara ini bisa memecah protein pada telur.
Selanjutnya masak telur orak-arik menggunakan api yang sangat rendah. Kalau mau lebih enak, tambahkan juga crème fraîche. "Saya bisa bilang teksturnya lembut seperti custard dan rasanya luar biasa," kata TikToker Maxine Sharf yang sudah mencoba resep ini.
Simak Video "Video: Kepala BGN Sebut Tinggi Anaknya 180 Cm karena Minum Susu dari Kecil"
(adr/odi)