.webp)
Bakso aci di tempat ini terkenal enak dan murah meriah. Cukup bayar Rp 10 ribu per mangkuk, kamu bisa menikmati bakso aci lengkap dengan siomay ayam, cuanki kering, hingga pilus cikur. Ngeunah pisah!
Bakso aci atau baso aci adalah hidangan khas Garut yang populer karena kelezatannya. Hidangan ini berbentuk seperti bakso pada umumnya, namun dibuat dengan bahan berbeda yaitu tepung tapioka (tepung aci).
Alhasil bakso aci memiliki tekstur lebih kenyal. Warnanya juga cenderung bening dan transparan. Hal lain yang membedakan, bakso aci diberi isian daging dan tulang muda yang memberi aksen kriuk kenyal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menemukan bakso aci kini terbilang mudah, namun kalau mau yang terkenal enak, coba mampir ke warung bakso aci sederhana di kawasan Serpong ini. Namanya Baso Aci Exist yang belakangan banyak diliput YouTuber kuliner dan food vlogger.
Baso Aci Exist beralamat di Jl. H.Saran, Ciater, Serpong. Buka mulai pukul 10.00 hingga 20.30, tempat makan ini kerap ramai pengunjung, terutama di jam-jam makan siang.
Eks pegawai BUMN belajar otodidak jualan bakso aci
 Agus membuka usaha Baso Aci Exist sejak 2020. Foto: Andi Annisa DR/detikfood |
Menyambangi Baso Aci Exist (9/5), detikfood bertemu dengan sang pemilik yaitu Agus atau kerap disebut Agus Exist. Agus mendirikan usaha kuliner ini pada 7 Juli 2020 ketika pandemi Covid-19 melanda.
"Awalnya usaha sembako, terus pandemi, sekolah libur, dan cari ide lain. Yaudah jualan bakso aci. Kenapa bakso aci? Karena kan saya dari Garut. Waktu itu bakso aci lagi booming, jadi coba-coba (bikin dan jualan) aja," katanya.
Sebelumnya Agus adalah pegawai BUMN di Perusahaan Gas Negara (PGN). Ia bekerja tahun 2018, namun putuskan keluar tahun 2019 saat masih jadi pegawai honorer. "Jiwa saya wirausaha. Sebelumnya sudah punya usaha sembako. Terus kena pandemi Covid-19, jadi jualan bakso aci," ujarnya.
Agus mengaku hanya berbekal ilmu dari YouTube untuk membuat bakso aci. Semua ia pelajari sendiri alias otodidak sampai akhirnya menemukan resep yang pas.
"Ibaratnya jualan nggak langsung enak. Ada proses dari pelanggan juga. 'Oh ini kurangnya di sini, siomaynya kurang ayamnya, bumbunya kurang ini'," lanjut Agus. Ia pun mendengarkan semua saran tersebut dan coba memperbaikinya.
Usaha bakso acinya dinamai Exist dengan harapan bisa terus eksis dan laris. "Dulu namanya Asli Garut (Asgar), ya namanya (ganti) Exist biar eksis saja gitu," ceritanya sambil tertawa.
Harga bakso aci ini murah meriah, namun rasanya nikmat. Baca halaman selanjutnya.
Bakso aci enak seporsi Rp 10 ribu saja
 Seporsi baso aci dijual mulai dari Rp 10 ribu saja. Foto: Andi Annisa DR/detikfood |
Ditanya soal keistimewaan bakso aci miliknya, Agus bilang menunya lengkap dan murah meriah. "Kalau di tempat lain Rp 10 ribu ada bakso aci dan keringan saja, tapi kalau di sini ada komplet. Ada siomay, cuanki lidah, batagor kering, dan bakso aci," tuturnya.
Bakso aci di sini memiliki kekenyalan yang pas dan tak terasa lengket di tenggorokan. Untuk isinya juga istimewa memakai paduan daging sapi dan tulang muda. Sebelumnya daging dan tulang tersebut direbus lama untuk menghasilkan kaldu yang dipakai sebagai kuah bakso aci.
Selanjutnya, bakso aci diracik dengan bumbu. Ada penyedap. garam, dan minyak bawang racikan Agus yang aromanya wangi dan rasa gurihnya nikmat!
Selain bakso aci polos, Baso Aci Exist juga bisa ditambah topping seperti telur, sayap ayam, ceker ayam, kerongkongan ayam, dan mie kuning. Harganya paling mahal Rp 25.000.
"Yang paling laris itu kerongkongan ayam, nggak tahu juga kenapa pada suka tulang," kata Agus. Dalam sehari ia bisa menggunakan 10 kilogram ayam sebagai bahan bakunya.
Dalam sehari, Agus bisa menjual lebih dari 300 mangkuk per hari. Jumlah ini bertambah setelah tempatnya viral diliput YouTuber kuliner.
Bakso cuanki dan Mie Exist yang tak kalah enak
 Ragam menu Baso Aci Exist yang layak dicoba. Foto: Andi Annisa DR/detikfood |
Selain bakso aci, Baso Aci Exist juga menjual bakso cuanki. Bedanya bakso ini ditambahkan bakso sapi polos. Untuk pelengkapnya juga sama, ada siomay ayam, cuanki kering, dan pilus cikur. Harga menu ini mulai dari Rp 15.000.
Kalau mau yang lebih kenyang, bisa coba Mie Exist. "Untuk Mie Exist itu pada dasarnya mie ayam. Saya pengin nambah menu aja cuma kita racik dengan bumbu yang ada di bakso aci. Ditambah sambal dengan level 1 sampai 5," kata Agus.
Kelezatan bakso aci hingga mie ayam di sini tak lepas dari sambal racikan Agus. Warnanya merah gelap dan teksturnya kental. Agus punya trik dalam membuat sambal yang pedasnya cukup kuat ini.
"Cabe kita rebus dulu, setelah itu kita masak lagi. Jadi cabenya nggak cepat asem gitu. Pakai cabe merah campur cabe rawit. Sambal ini bisa tahan 2-3 hari," katanya memberi tips.
Ke depannya, Agus berharap bisa membuka cabang. "Bulan depan mau di daerah Tangerang Selatan lagi. Kalau sekarang kan tempatnya masih kurang nyaman," tutup pria ramah ini.
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN