Es teler legendaris dari tahun 1958
![]() |
Sebelum melahap makanan berat, bisa menghilangkan dahaga dengan minum es teler atau es campur di gerai Es Campur Sinar Garut Putra Pak Hj.Ucu yang sudah buka sejak 1958.
Pilihan minuman esnya beragam, mulai dari es campur dan es teler biasa, spesial, es kelapa muda jeruk, hingga es kopyor. Namun menu andalan di sini, es campur dan es teler spesial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bedanya dengan es teler atau es campur biasa yaitu dari kelapa yang digunakan. Keistimewaan es campur dan es teler spesial karena pakai kelapa kopyor dengan rasa manis yang enak. Sementara yang biasa hanya menggunakan kelapa muda saja.
Jesi selaku karyawan di tempat ini menjelaskan, "Kalau yang paling favorit es teler sama es campur sih dua-duanya besaing."
Meskipun perbedaannya hanya dari penggunaan jenis kelapa, namun hal tersebut memengaruhi harga satu porsinya. Seporsi es campur dan es teler spesial dihargai Rp 30 sampai Rp 35 ribuan. Untuk menu es campur dan es teler biasa hanya dibanderol sekitar Rp 18 sampai Rp 20 ribuan.
"Iya harganya beda karena spesialnya itu ada kopyornya. Kelapa yang langka dan susah, biasanya ada di Lampung. Jadinya lebih mahal. Pembedanya itu aja sih. Kalau yang biasa pake kelapa muda aja," ucap Jesi.
![]() |
Sayangnya saat detikFood datang ke gerai ini, menu es campur dan es teler mereka sudah tidak tersedia karena kopyornya habis. Akhirnya kami mencoba menu es campur dan es teler biasa beserta es alpukat kopyor.
Dalam semangkuk es teler, isiannya mulai dari alpukat, nangka, kelapa muda, tambahan gula dan susu. Sedangkan es campur punya isian lebih banyak seperti kelapa muda, tape, kolang kaling, cincau dan alpukat.
Keduanya sama-sama menyegarkan dan sangat cocok diseruput saat berbuka puasa. Racikan es di tempat ini punya rasa manis yang pas. Namun jika kamu lebih suka rasa susu yang manis, sepertinya lebih cocok dengan menu es teler dibandingkan es campur.
Sementara untuk menu es alpukat kelapa, alpukatnya manis dengan tekstur buah yang creamy. Es ini semakin nikmat karena dipadukan dengan kelapa muda yang segar. Rasanya pun tidak begitu manis.
(aqr/adr)