Dimasak 8 Jam, Ini Pendap Pepes Bengkulu Favorit Presiden Soekarno

Dimasak 8 Jam, Ini Pendap Pepes Bengkulu Favorit Presiden Soekarno

Fria Sumitro - detikFood
Kamis, 12 Jan 2023 17:00 WIB
Pepes Ikan Bengkulu
Foto: dok. detikFood/Hery Supandi
Bengkulu -

Di Bengkulu ada hidangan serupa pepes bernama pendap. Menu ini dimasak sampai 8 jam dengan pembungkus tambahan daun talas. Pendap ternyata salah satu makanan favorit Presiden Soekarno lho!

Pepes tak asing dalam kuliner Sunda, tapi hidangan serupa pepes juga bisa ditemukan di Bengkulu. Namanya pendap yang berbahan utama ikan laut. Pendap lalu dibungkus tak hanya dengan daun pisang, tapi juga daun keladi atau daun talas.

Pendap dimasak lebih lama dari pepes. Proses kukus, rebus, atau panggang untuk membuatnya bisa memakan waktu selama 8 jam!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bukan tanpa alasan, lamanya waktu memasak punya tujuan khusus untuk menghilangkan zat oksalat yang terkandung dalam daun talas. Apabila tidak dihilangkan, zat tersebut mampu menimbulkan sensasi gatal ketika dikonsumsi.

Untuk membuat pendap, siapkan ikan laut seperti kakap, gulama, atau kembung. Jenis ikan ini punya daging padat dan tak mudah hancur setelah dikukus berjam-jam dan dibalur dengan berbagai macam rempah-rempah.

ADVERTISEMENT

Setelah itu, bersihkan ikan. Pisahkan bagian daging dari durinya.

Selanjutnya, siapkan bahan untuk membuat bumbu yang meliputi kunyit, ketumbar, asam kandis, lengkuas, bawang merah, bawang putih, cabai, daun jeruk, garam, dan gula. Semua bahan tersebut lantas dihaluskan dan dicampur dengan kelapa parut hingga halus.

Mengenal Pendap, Kuliner khas Bengkulu.Mengenal Pendap, Kuliner khas Bengkulu. Foto: Istimewa/Instagram @pendap_kuliner_khas_bengkulu

Bumbu yang sudah halus kemudian ditaruh di atas daun talas. Di atas bumbu tersebut, letakkan potongan daging ikan, lalu bungkus dengan daun talas. Biasanya, daun talas yang dibutuhkan sebanyak 10-15 lembar.

Setelah selesai dibungkus dengan daun talas, ikan dibungkus kembali dengan daun pisang dan diikat dengan tali. Jika sudah, barulah ikan dikukus hingga benar-benar matang selama 8 jam.

Teknik di atas tergolong cara membuat pendap yang modern. Masyarakat Bengkulu zaman dulu biasanya memfermentasi daging ikan sebelum dikukus. Ikan sengaja diendapkan semalaman supaya bumbu meresap sepenuhnya ke daging.

Pendap jadi salah satu makanan favorit Presiden Soekarno. Baca halaman selanjutnya.

Ternyata, pendap merupakan salah satu makanan favorit Presiden Soekarno, lho. Selama masa pengasingan di Bengkulu pada tahun 1938-1942, makanan ini berhasil memikat hati Bung Karno. Memangnya pais ikan ini selezat itu?

Bagi detikers yang penasaran dengan cita rasanya, pendap menyuguhkan rasa gurih berbalur pedas yang tak kamu jumpai di makanan lain. Daun talas yang membungkus ikan juga memberikan sensasi makan yang unik.

Setelah dikukus, daun tersebut akan menyusut dan seolah menyatu dengan makanan. Ketika memakan pais ikan ini, kamu juga bisa memakan daunnya. Ketika digigit, daun talas yang masak akan terasa kenyal layaknya jelly.

Pepes Ikan BengkuluPepes Ikan Bengkulu Foto: dok. detikFood/Hery Supandi

Tak hanya sedap di lidah, pendap nyatanya juga bernilai gizi tinggi. Apabila bahan utamanya adalah ikan kakap, maka kamu bisa memperoleh protein, kalsium, zat besi, vitamin A, hingga omega 3.

Di sisi lain, daun talas yang menjadi pembungkus ikan juga kaya akan nutrisi. Berdasarkan Healthline, dalam 145 gram daun talas, terkandung 6 gram karbohidrat, 3 gram serat, vitamin C 57 persen dari AKG (Angka Kecukupan Gizi), vitamin A 34 persen dari AKG, dan nutrisi lainnya.

Kelezatan pendap yang tiada duanya itu lantas membawanya menjadi salah satu makanan tradisional populer dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) Awards 2020.

Baca artikel selengkapnya DI SINI.

Halaman 2 dari 2
(adr/adr)

Hide Ads